Mitos Gunung Ciremai, Bisa Jadi Tempat Mendaki Sekaligus Uji Nyali
Gunung lintas tiga kabupaten di Jawa Barat memiliki kisah mistis yang viral, menambah daya tarik pada gunung dengan keberlanjutan mitos yang menjadi tantangan.
Cerita-cerita mistis tentang gunung ini telah merajalela dan bahkan mencapai tingkat viralitas di media sosial, menambah daya tarik dan aura misteri yang melekat pada Gunung ini.
Mitos Gunung Ciremai, Bisa Jadi Tempat Mendaki Sekaligus Uji Nyali
Gunung Ciremai dihiasi oleh mitos menarik yang melibatkan larangan membuang air seni ke tanah. Konon, melanggar larangan ini dapat membawa musibah kepada pelakunya.
-
Dimana lokasi Taman Nasional Gunung Ciremai? Tempat ini adalah taman nasional yang melindungi Gunung Ciremai, gunung tertinggi di Jawa Barat dengan ketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut. Kawasan ini memiliki luas sekitar 15.500 hektar yang terbagi antara Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan.
-
Di mana tempat wisata di Kuningan yang terkenal dengan pemandangan eksotis Gunung Ciremai? Kemudian ada juga Waduk Darma yang menampilkan pemandangan eksotis dari Gunung Ciremai. Saat sore, kemunculan matahari terbenam benar-benar jadi primadona di sini.
-
Apa yang menjadi ciri khas Gunung Ireng? Satu lagi, daya pikat utama dari Gunung Ireng adalah panorama matahari terbit (sunrise) dan terbenam (sunset) yang memukau.
-
Apa yang menjadi ciri khas Gunung Seulawah Agam? Gunung yang memiliki ketinggian 1.726 di atas permukaan laut (mdpl) ini memiliki beberapa nama lain, seperti Solawa Agam, Solawaik Agam, Selawadjanten, dan Goldberg.
-
Apa yang menjadi ciri khas Gunung Guntur? Pernah Jadi Ladang Ganja, Ini 5 Fakta Gunung Guntur di Kota Garut Di balik pesona eksotis dan keindahan Gunung Guntur terdapat cerita mitos dan pernah menjadi ladang ganja pada tahun 2020.
-
Kenapa Taman Nasional Gunung Ciremai sangat penting? Selain itu, terdapat lebih dari 150 mata air dan beberapa sungai yang mengalir sepanjang tahun, menjadikannya penting secara hidrologis.
1. Larangan Air Seni Tak Boleh Terkena Tanah
Dipercayai bahwa harimau ini merupakan tunggangan dan sekutu dari Nini Pelet, entitas misterius dalam kepercayaan setempat. Menurut cerita, harimau bermata satu ini tinggal di antara rimbun ranting kering yang menyerupai goa.
2. Harimau Bermata Satu
Legenda lokal menyebutkan bahwa batu-batu di tempat ini dianggap sebagai lokasi pertapaan Nini Pelet, entitas mistis yang memiliki kekuatan gaib. Blok ini dijaga oleh dua makhluk halus yang disebut Aki dan Nini Serentet Buntet.
3. Blok Batu Lingga
Gunung Ciremai tidak hanya dikenal sebagai puncak alam yang menakjubkan, tetapi juga diyakini sebagai singgasana kerajaan Nini Pelet, tokoh legendaris dengan kesaktian hebat, terutama dalam bidang percintaan.
4. Kisah Nini Pelet
Setiap pengunjung yang datang diminta untuk menjatuhkan kaki ke tanah sebanyak tiga kali, dan kemudian mengucapkan salam. Ini dianggap dapat memperoleh perlindungan dari kekuatan gaib.
5. Menghentakkan Kaki ke Tanah Sebanyak Tiga Kali
Salah satu cerita mistis yang sering menjadi topik pembicaraan di kalangan pendaki adalah pengalaman mendengar suara gamelan Jawa di puncak gunung ini.
- Temannya Jadi Korban Erupsi Gunung Marapi, Curhatan Pilu Wanita Ini Viral
- Mitos Gunung Salak, Mulai dari Kerajaan Gaib hingga Harta Karun Tersembunyi
- Mengunjungi Kampung Halaman Gilga Sahid di Madiun, Pencipta Lagu "Nemen" yang Viral
- Mengunjungi Curug Indrokilo, Surga Tersembunyi di Lereng Gunung Ungaran
6. Suara Gamelan yang Membuat Bulu Kuduk Berdiri
Jalak hitam tersebut menjadi semacam pendamping spiritual yang hadir untuk memandu. Namun, kehadiran jalak hitam ini juga diiringi tawon hitam yang selalu mengganggu para pendaki.
7. Keberadaan Jalak dan Tawon Berwarna Hitam
Gunung Ciremai berada di mana?
Terletak di wilayah administratif Kab. Kuningan dan Majalengka.
Berapa jam naik Gunung Ciremai?
Untuk mencapai puncak, pendakian memerlukan waktu sekitar 8 jam perjalanan.
Berapa harga muncak Gunung Ciremai?
Empat jalur pendakian Gunung Ciremai dikenakan tarif Rp 75.000-77.500 per orang.
Apakah Gunung Ciremai aktif atau tidak?
Gunung Ciremai termasuk gunung api Kuarter aktif.
Kapan Gunung Ciremai meletus terakhir kali?
Letusan Gunung Ciremai tercatat sejak 1698 dan terakhir kali terjadi pada 1937.