Sejarah Pramuka Dunia: Bermula dari Pengalaman Hidup Seorang Baden Powell
Sebagai pendiri gerakan Pramuka dunia, pengalaman hidup Baden Powell menjadi dasar pembentukan sistem pendidikan kepramukaan.
Pramuka saat ini menjadi gerakan yang diwajibkan sebagai kegiatan tambahan atau ekstrakurikuler di sekolah. Sejarah pramuka sendiri tidak dapat dipisahkan dengan Baden Powell, pendiri pramuka.
Perjalanan hidup Baden Powell yang dijuluki sebagai Bapak Pramuka Sedunia (Chief Scout of the World) tidak dapat dipisahkan dari lahirnya gerakan pramuka di dunia.
-
Apa yang dimaksud dengan 'Pramuka'? Pada tahun 1960, pemerintah dan MPRS berupaya membenahi organisasi kepramukaan di Indonesia. Sebagai upaya tindak lanjut, pada 9 Maret 1961 Presiden Soekarno mengumpulkan tokoh-tokoh gerakan kepramukaan di Indonesia. Presiden mengatakan bahwa organisasi kepanduan yang ada harus diperbaharui, aktivitas pendidikan harus diganti, dan seluruh organisasi kepanduan yang ada dilebur jadi satu dengan nama “Pramuka”.
-
Apa yang ditampilkan di Museum Sepeda Pramuka Keliling Dunia? Terdapat sejumlah benda yang dipamerkan dan merupakan peralatan penunjang Prayoga selama berkeliling dunia. Jangan membayangkan banyak sepeda yang dipamerkan, lantaran hanya ada 1 sepeda yang digunakannya selama berkeliling negara-negara di dunia itu. Kemudian ada juga kamera, handycam, surat-surat perjalanan, cendera mata, dan mata uang dari negara-negara yang dikunjungi oleh Prayoga .
-
Apa yang menjadi kunci utama di dalam dunia pramuka? Dalam dunia Pramuka, semangat dan kebersamaan menjadi kunci utama dalam menjalani setiap kegiatan.
-
Apa bukti sejarah yang menunjukan kebesaran Purnawarman? “Inilah (tanda) sepasang telapak kaki yang seperti kaki Dewa Wisnu (pemelihara) ialah telapak yang mulia sang Purnawarman, raja di negeri Taruma, raja yang gagah berani di dunia”.
-
Bagaimana sejarah Waduk Sempor? Waduk Sempor diresmikan pada 1 Maret 1978 yang ditandai dengan adanya prasasti bertanda tangan Presiden Soeharto. Semula, waduk ini difungsikan sebagai sumber pengairan bagi sejumlah kompleks persawahan di sekitarnya. Namun lambat laun waduk itu menjadi destinasi wisata baru bagi warga sekitar.
-
Apa yang diajarkan Pramuka kepada anggotanya? Pramuka mengajarkan kebersamaan, kedisiplinan, kemandirian, jiwa korsa dan semangat pantang menyerah.
Sebagai pendiri gerakan Pramuka dunia, pengalaman hidup Baden Powell menjadi dasar pembentukan sistem pendidikan kepramukaan yang kini dikenal luas.
Robert Stephenson Smyth Baden Powell, atau dikenal dengan Baden Powell, lahir di Paddington, London, pada 22 Februari 1857. Ketika dewasa, Baden Powell bergabung dengan ketentaraan Inggris.
Karir militernya membawanya bertugas ke berbagai tempat, seperti India, Afrika Selatan, dan Rhodesia (kini Zimbabwe). Ia juga memimpin beberapa pasukan penting, termasuk The Mafeking Cadet Corps, yang berhasil mempertahankan kota Mafeking selama 127 hari meski dikepung oleh pasukan Boer.
Mengutip buku Sejarah Pramuka Dunia karya R. Toto Sugiarto, selama menjadi tentara, banyak hal yang dialami oleh Powell. Pengalaman militernya dituangkan dalam buku Aids to Scouting (1899), yang awalnya ditujukan untuk tentara muda Inggris.
Cikal Bakal Lahirnya Pramuka
Buku ini ternyata menarik perhatian banyak pihak, termasuk guru dan organisasi kepemudaan. Atas saran William Alexander Smith, pendiri Boys Brigade, Baden Powell memodifikasi buku tersebut menjadi lebih relevan untuk kaum muda non-militer.
- Putu Supadma Usul Konsep Ki Hajar Dewantara Diterapkan di Sistem Pendidikan Indonesia, Ini Alasannya
- Sejarah Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia, Peran Besar Lahirnya Kongres Sumpah Pemuda
- Kepala BPIP: BTU Pendidikan Pancasila Kunci Membentuk Karakter Pancasila Generasi Bangsa
- Sejarah Hari Pendidikan Nasional 2 Mei Lengkap Beserta Tujuan dan Maknanya
Pada tahun 1907, Baden Powell menguji ide-ide kepramukaannya dengan mengadakan perkemahan di Pulau Brownsea bersama 22 anak laki-laki dari berbagai latar belakang.
Hasilnya diterbitkan dalam buku Scouting for Boys (1908), yang menjadi panduan utama gerakan Pramuka di seluruh dunia.
Sejak Baden Powell menuliskan pengalamannya dalam buku Scouting for Boys pada tahun 1908, hal ini dianggap sebagai cikal bakal dari lahirnya gerakan Pramuka.
Tidak lama setelah buku Scouting for Boys diterbitkan, gerakan Pramuka semakin populer di Inggris dan Irlandia. Pada 1910, Pramuka telah hadir di berbagai negara seperti Finlandia, Denmark, Argentina, Perancis, Jerman, Yunani, Meksiko, India, Belanda, Rusia, Norwegia, Singapura, Amerika Serikat, dan Swedia.
Gerakan Pramuka yang dipelopori oleh Baden Powell terus berkembang pesat. Tahun 1910, Baden Powell pensiun dari militer atas saran Raja Edward VI dengan pangkat Letnan Jenderal untuk sepenuhnya mendedikasikan diri pada pendidikan kepramukaan.
Jambore Pertama
Organisasi-organisasi Pramuka yang awalnya bermunculan hanya diperuntukkan untuk anak laki-laki saja dengan nama Boys Scout, baru pada tahun 1912, bersama adiknya Agnes Baden Powell, mendirikan Girl Guides untuk anak perempuan.
Pada 1920, Jambore Dunia pertama digelar di London dengan dihadiri oleh 8.000 anggota dari 34 negara. Pada acara tersebut, Baden Powell dinobatkan sebagai Bapak Pramuka Sedunia.
Tahun 1929, ia mendapat gelar kehormatan Lord dari Raja George.Hingga akhir hayatnya, Baden Powell terus aktif menulis dan mengembangkan gerakan Pramuka.
Beberapa karyanya antara lain, Scouting for Boys (1908), The Handbook for the Girl Guides or How Girls Can Help to Build Up the Empire (1912), The Wolf Cub's Handbook (1916), Aids To Scoutmastership (1919), Rovering to Success (1922), dan Scouting Round the World (1935).
Baden Powell meninggal dunia pada 8 Januari 1941 dan dimakamkan di St. Peter, Nyeri. Warisannya sebagai pendiri Pramuka terus hidup melalui organisasi yang kini telah mendunia, menyatukan jutaan pemuda dalam semangat persaudaraan dan petualangan.
Reporter Magang: Yulisha Kirani Rizkya Pangestuti