Memahami Fungsi Tenggorokan pada Tubuh Manusia Beserta Penjelasannya
Dalam tubuh, tenggorokan adalah bagian dari leher yang terdiri dari faring dan laring. Tenggorokan memiliki sebuah selaput otot yang dinamakan epiglotis yang memiliki fungsi untuk memisahkan esofagus dari trakea dan mencegah makanan dan minuman untuk masuk ke saluran pernapasan.
Dalam tubuh, tenggorokan adalah bagian dari leher yang terdiri dari faring dan laring. Tenggorokan memiliki sebuah selaput otot yang dinamakan epiglotis yang memiliki fungsi untuk memisahkan esofagus dari trakea dan mencegah makanan dan minuman untuk masuk ke saluran pernapasan.
Tenggorokan adalah organ yang berada di belakang mulut, di bawah lubang hidung, dan di atas kerongkongan serta jalur udara yang biasa disebut dengan trakea. Dalam istilah medis, tenggorokan juga biasa disebut dengan faring.
-
Apa yang dimaksud dengan radang tenggorokan? Radang tenggorokan, meskipun terdengar sepele, sering menghampiri anak-anak maupun orang dewasa. Tak jarang, kita mencari solusinya di dalam rumah, mengandalkan bahan-bahan alami. Ternyata, cara-cara nenek moyang kita yang berusia berabad-abad pun memiliki resep herbal untuk meredakan radang tenggorokan.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Kapan Tirta Gangga dibangun? Kompleks seluas satu hektare ini dibangun pada tahun 1946 oleh mendiang Raja Karangasem.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana Tari Gandrung dibawakan? Salah satu ciri khas Tari Gandrung adalah melibatkan penari wanita profesional yang mengajak menari bersama tamu terutama pria dengan iringan musik berupa gamelan.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
Tenggorokan sendiri terdiri dari dua bagian, yaitu bagian untuk jalannya makanan, (kerongkongan), seperti orofaring, hipofaring, dan esofagus, dan bagian untuk jalannya napas (tenggorok), seperti faring, laring, dan trakea.
Berikut ini, dirangkum dari berbagai sumber, merdeka.com telah merangkum penjelasan mengenai struktur dan fungsi tenggorokan.
Struktur Tenggorokan
• Faring
Struktur tenggorokan yang menghubungkan antara mulut dengan rongga hidung pada esofagus dan laring, melewati tabung berotot. Memiliki fungsi sebagai jalan bagi makanan dan udara guna mencapai lambung dan paru-paru.
• Epiglotis
Struktur tenggorokan yang berbentuk lipatan otot ini akan menyelimuti laring saat proses menelan, sehingga makanan tidak bisa memasuki laring dan paru-paru. Jika makanan atau partikel lain tersangkut pada laring, maka akan mengakibatkan penyakit aspirasi pneumonia.
• Laring
Tabung yang berbentuk vertikal berotot yang menyimpan pita suara atau yang lebih dikenal dengan kotak suara. Laring memicu manusia bisa menghasilkan suara. Sebelum mencapai trakea, udara yang terhirup akan melalui laring.
• Trakea
Struktur tenggorokan yang mempunyai bentuk seperti pipa vertikal berotot dan berlubang ini disebut sebagai batang tenggorokan yang mengkaitkan laring dengan bronki paru-paru. Trakea memiliki fungsi untuk menyampaikan aliran udara dari dan ke dalam paru-paru saat proses pernapasan.
• Esofagus
Struktur tenggorokan yang berbentuk tabung vertikal berotot ini terpisah dari faring dan kemudian membawa makanan dan minuman ke dalam lambung. Saat tidak melakukan aktivitas, ukuran esofagus mencapai 9-10 inchi dan lebar 2 cm, membentuk bagian saluran gastrointestinal dan letaknya di dekat trakea dalam wilayah toraks dan leher.
Tenggorokan bagi Sistem Pernapasan dan Pencernaan
Jika diurutkan dari atas ke bawah, tenggorokan terbagi menjadi tiga bagian, yaitu:
• Nasofaring di bagian atas
• Orofaring di bagian tengah
• Hipofaring atau laringofaring di bagian bawah
Nasofaring dan laringofaring merupakan bagian dari sistem pernapasan, sedangkan orofaring berperan pada sistem pencernaan maupun pernapasan.
• Fungsi tenggorokan dalam sistem pencernaan dan pernapasan
Tenggorokan berbentuk seperti tabung berotot yang menjadi saluran tempat lewatnya makanan dan minuman atau udara. Organ ini terbuat dari otot, dan pada bagian bawahnya bercabang menjadi dua saluran yang lebih kecil. Kedua saluran tersebut dinamakan esofagus atau kerongkongan dan saluran yang lain dinamakan laring.
Nantinya, fungsi tenggorokan dalam sistem pencernaan maupun pernapasan akan dibantu oleh kedua cabang tersebut.
• Fungsi tenggorokan dalam proses pencernaan
www.boldsky.com
Peran dan fungsi tenggorokan untuk sistem pencernaan, dimulai saat kita menelan makanan. Makanan yang ditelan akan masuk ke tenggorokan lalu turun ke esofagus, yang langsung tersambung ke lambung.
• Fungsi tenggorokan dalam proses pernapasan
©©2012 Shutterstock/Robert Kneschke
Peran dan fungsi tenggorokan untuk sistem pernapasan, dimulai ketika udara yang dihirup telah melewati hidung. Udara yang masuk ke tenggorokan akan diteruskan ke laring yang kemudian akan meneruskannya lebih jauh ke trakea serta paru-paru.
Dalam membedakan jalur makanan dan udara, tenggorokan memiliki organ kecil yang bernama epiglottis. Organ ini merupakan bagian dari tenggorokan. Epiglotis terletak di sebelah kiri dan kanan tenggorokan dan berperan layaknya pintu otomatis yang membuka dan menutup sesuai kebutuhan.
Saat Anda menelan makanan atau minuman, epiglotis akan menutup laring, sehingga asupan tersebut langsung masuk ke kerongkongan, dan tidak menuju jalur pernapasan. Jika epiglotis terlambat menutup, makanan atau minuman bisa masuk ke laring dan inilah yang menyebabkan Anda tersedak.
Untuk mengeluarkannya, tubuh secara otomatis akan terbatuk sebagai usaha untuk mengeluarkan sumbatan di jalan napas tersebut. Selain itu faring juga memiliki fungsi dalam berbicara dengan bekerja bersama organ-organ dan otot bicara lainnya untuk menghasilkan suara.
• Fungsi tenggorokan untuk sistem pertahanan tubuh
Selain berperan dalam proses pencernaan dan pernapasan, tenggorokan juga berperan untuk sistem pertahanan tubuh. Fungsi tenggorokan ini dijalankan oleh bagian lainnya yang bernama tonsil dan adenoid.
Tonsil terletak di belakang rongga mulut, sebelah kiri dan kanan. Anda mungkin lebih mengenalnya dengan sebutan amandel. Sementara itu, adenoid berlokasi di belakang hidung. Keduanya dapat membantu tubuh melawan infeksi.
Namun pada kondisi tertentu, seperti saat ada pembengkakan, keduanya bisa saja perlu diangkat melalui operasi, agar tidak menutupi jalan napas. Pengangkatan tonsil maupun adenoid tidak akan mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi, karena masih ada bagian-bagian tubuh lain yang bisa menggantikannya untuk tugas tersebut.