Mengenang Pertempuran Selat Sunda 27 Februari 1942, Jepang Menang atas Sekutu
Pertempuran berlangsung sekitar 80 menit dan berakhir dengan tenggelamnya HMAS Perth bersama dengan 681 marinir milik sekutu. Sedangkan hanya 214 marinir yang bisa kembali ke Australia.
Selat Sunda merupakan bagian dari Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I, yang menghubungkan perairan Samudera Hindia melewati Selat Karimata menuju Laut China Selatan dan sebaliknya. ALKI merupakan konsekuensi Indonesia sebagai negara kepulauan setelah pemerintah Indonesia meratifikasi Hukum Laut Internasional UNCLOS 1982 melalui undang-undang RI Nomor 17 Tahun 1985.
Selat Sunda juga merupakan rute yang biasa digunakan untuk pelayaran internasional. Pada perairan ini juga terdapat jalur penyeberangan dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera. Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki banyak cerita sejarah dalam dunia perairannya salah satunya yang terjadi di Selat Sunda pada 27 Februari 1942 silam yakni terjadinya pertempuran antara Jepang dan sekutu ABDA (Australia, Inggris, Belanda, dan Amerika Serikat) pada era Perang Dunia ke-2.
-
Di mana Jumhari tinggal? Selama ini kakek berusia 84 tahun tersebut tinggal seorang diri di rumahnya di Dusun Sawahan, Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng.
-
Kapan Hari Jamu Nasional diperingati? Hari Jamu Nasional, yang diperingati setiap tanggal 27 Mei, merupakan momen penting untuk merayakan dan mengapresiasi kekayaan warisan budaya Indonesia dalam bentuk jamu.
-
Kapan Hari Musik Nasional dirayakan di Indonesia? Hari Musik Nasional dirayakan setiap tanggal 9 Maret di Indonesia.
-
Apa yang terjadi pada Waduk Jatiluhur saat ini? Terdampak Kemarau, Begini Potret Waduk Jatiluhur yang Kini Surut Waduk Jatiluhur bahkan surut hingga 10 meter. Sebagai sumber penampungan sungai yang dibendung, waduk seharusnya menampung banyak air.Namun di musim kemarau ini kondisi berbeda justru ditemui di Waduk Jatiluhur yang mengalami kondisi surut.
-
Apa yang terjadi di jalan Tol Jakarta - Cikampek pada Senin siang? Banyak pemudik yang melanggar batas jalur contraflow saat melintas di jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) atau selepas Exit Tol Cikampek Utama mengarah ke Jakarta di KM 70 sampai KM 65, pada Senin (15/4) siang.
-
Kenapa kata-kata lucu hari ini penting? Ya, kata-kata hari ini lucu tidak bisa dianggap sepele. Sebab, kata-kata ini justru sering kali membantu Anda dalam mengatasi kebosanan dengan cara menyenangkan dan menghibur.
Pertempuran berlangsung sekitar 80 menit dan berakhir dengan tenggelamnya HMAS Perth bersama dengan 681 marinir milik sekutu. Sedangkan hanya 214 marinir yang bisa kembali ke Australia.
Berikut ini informasi lengkap mengenai pertempuran Selat Sunda 27 Februari 194 yang telah dirangkum dari researchgate.net.
Pertempuran Selat Sunda
Pertempuran Selat Sunda atau dikenal dengan Battle Of Sunda Strait di era Perang Dunia ke-2 merupakan perang antara Jepang dan Sekutu pada tahun 1942. HMAS Perth yang pada saat itu dikomandani oleh Kapten Hector Waller dan USS Houston yang dikomandani Kapten Albert H.Rock, mendapatkan perintah untuk berlayar secara bersamaan melalui Selat Sunda menuju Cilacap untuk mengamankan pantai Selatan Pulau Jawa dari armada angkatan laut Jepang dan dari Pertempuran Laut Jawa.
Dalam perjalanan menuju Cilacap, kedua kapal tersebut diadang oleh armada Angkatan Laut Jepang di Selat Sunda dan terjadilah pertempuran. Dalam pertempuran tersebut baik HMAS Perth dan USS Houston pun berhasil ditenggelamkan oleh armada angkatan laut Jepang di Teluk Banten.
Nasib Kapal Sekutu yang Tenggelam
Sejak peristiwa Pertempuran Selat Sunda, peristiwa tenggelamnya kapal perang HMAS Perth I dan USS Houston rutin diperingati setiap tanggal 1 Maret setiap tahunnya sejak 1945. Setiap keluarga penyintas selalu berkumpul di Kota Houston di Texas mengenang kapal dan awak yang telah berani berjuang di perairan selat Sunda.
Belakangan pada tahun 1967 Angkatan Laut Australia- Royal Australian Navy (RAN) dan Angkatan Laut Indonesia (TNI-AL) bersama-sama mencari dan menemukan serta melakukan beberapa pemeliharaan kecil pada beberapa peninggalan dari HMAS Perth I. Bahkan kini HMAS Perth I yang terletak di kedalaman laut sekitar 30 meter, 5 mil laut dari wilayah Indonesia di Selat Sunda ini menjadi lokasi populer bagi para penyelam internasional yang datang ke Indonesia.