Miliki Aroma Khas, Ini 4 Fakta Gula Aren Cimenga Lebak yang Diminati Korea Selatan
Usaha pembuatan gula aren Cimenga di wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten terus menunjukkan peningkatan yang signifikan. Permintaan gula Cimenga asal Kecamatan Cipaku tak terpengaruh selama masa pandemi Covid-19.
Usaha pembuatan gula aren Cimenga di wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten terus menunjukkan peningkatan yang signifikan. Produk olahan sari pohon nira tersebut diminati hingga ke mancanegara, salah satunya Korea Selatan.
Melansir Antara Senin (11/10), salah seorang pemilik toko oleh-oleh di Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Awa (45) mengatakan, permintaan gula Cimenga asal Kecamatan Cipaku tak terpengaruh selama masa pandemi Covid-19.
-
Bagaimana para jawara Banten mendapatkan kekuatannya? Kekuatan magis yang dimiliki para jawara ini bersumber dari para kiai melalui bimbingan khusus. Ilmu-ilmu yang dimanfaatkan untuk memukul mundur penjajah di antaranya brajamusti, kanuragan, dan ilmu kebal.
-
Apa saja yang ditemukan di Situs Banten Girang sebagai bukti peradaban di masa lampau? Di area tersebut terdapat kompleks bangunan, arca hingga makam dari tokoh agama yang cukup berpengaruh kala itu.
-
Kenapa Banten disebut tanah jawara? Para jawara berada di bawah komando para ulama dan kiai yang saat itu menjadi sumber kekuatan sosial dan spiritual di Banten. Para kiai ini memiliki dua kategori murid, yang pertama adalah para santri yang terus masif menyebarkan agama Islam untuk mengusir penjajah. Lalu murid kedua adalah para jawara yang fokus menangani perlawanan secara fisik dan spiritual.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
Kondisi itu dikarenakan gula aren asal Banten ini memiliki kualitas yang lebih baik dibanding gula aren Sobang maupun Cibeber.
Tahan Lama dan Beraroma Khas
Pemasakan air nira sebagai bahan utama gula aren di Malingping, Kabupaten Lebak, Banten ©2021 Youtube Arsan Baduy/editorial Merdeka.com
Awa menjelaskan, kualitas produk yang baik dibuktikan dari gula aren cimenga yang tahan lama, kendati dibuat secara tradisional. Selain itu, gula yang kerap dibungkus daun kering itu juga memiliki aroma khas dengan rasa manis.
"Memang gula aren cimenga miliki kelebihan ya, salah satunya tahan lama dan juga beraroma khas dengan rasa yang sangat manis," terang warga yang juga pemilik toko produk aneka makanan tradisional bernama Toko Najwa.
Diminati Konsumen
Gula aren cimenga tetap diminati masyarakat selama masa pandemi Covid-19. Biasanya pedagang gula aren cimenga menjual rata-rata Rp300 ribu per toros. Saat ini, toko milik Awa diminta untuk memasok gula aren cimenga ke Garut sebanyak empat toros atau 100 unit gula.
"Kami sehari bisa menjual 30 toros per hari maka diakumulasikan mendapatkan sebesar Rp9 juta," ungkap Awa, menjelaskan.
Bangkitkan Perekonomian Warga
Salah seorang warga Malingping, Lebak tengah mencetak gula aren di sebuah kayu ©2021 Youtube Arsan Baduy/editorial Merdeka.com
Para peminat gula aren cimenga, kebanyakan mengolah produk gula menjadi bahan campuran makanan seperti dodol dan yang lainnya.
Untuk proses pengiriman ke luar daerah Banten, gula aren akan dikirim menggunakan jasa layanan paket, dengan rata-rata pelanggan berasal dari Tenjo hingga Garut.
Saat ini, lanjut Awa, produksi gula aren cimenga melimpah sehingga amat membantu perekonomian masyarakat sekitar.
Disukai Korea Selatan karena Proses Pembuatannya
Gula aren yang sudah matang di Malingping, Kabupaten Lebak, Banten ©2021 Youtube Arsan Baduy/editorial Merdeka.com
Sementara itu, Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi mengatakan, masyarakat di Kabupaten Lebak terus berinovasi membuat varian gula aren. Ia mencontohkan seperti gula semut dan gula cair yang disukai hingga Korea Selatan.
Warga negeri ginseng menggemari gula aren cimenga lantaran proses produksinya masih secara tradisional, sehingga produk yang dihasilkan alami tanpa tercampur bahan kimia.
"Kami belum lama produk gula aren cimenga ekspor sebanyak satu ton ke Korea Selatan dengan dilepas Presiden Joko Widodo di Jakarta," katanya menjelaskan.