4 Pencuri Gasak Tabung Gas 3 Kg di Jaktim, Polisi Sebut Korban Tak Mau Buat Laporan
Kapolsek Pulogadung Kompol Beddy Suwendi membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya. Warung itu disebutnya milik seseorang bernama Sulaeman (72).
Sebuah video viral di media sosial adanya empat orang yang diduga melakukan pencurian tabung gas ukuran 3 kilogram di sebuah warung. Berdasarkan postingan akun Instagram @jakarta.terkini, kejadian itu terjadi di Jalan Tubagus Badarudin, RT 07/01, Kelurahan Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (15/5).
Kapolsek Pulogadung Kompol Beddy Suwendi membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya. Warung itu disebutnya milik seseorang bernama Sulaeman (72).
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
"Untuk TKP warung Pak Haji Sulaeman, benar terjadi pencurian tabung gas," kata Beddy saat dihubungi merdeka.com, Senin (17/5).
Namun, pemilik warung tersebut tidak ingin membuat laporan atas kejadian yang menimpanya tersebut ke aparat kepolisian. Sehingga, petugas yang berada di lokasi langsung meminta kepada korban untuk membuat pernyataan.
"Yang bersangkutan tidak mau membuat laporan, makanya kita suruh buat pernyataan tidak keberatan," ujarnya.
Dengan adanya pernyataan tersebut, kasus ini sendiri tidak berlanjut ke tingkat penyidikan. Karena, korban sendiri sudah membuat pernyataan tidak keberatan atas kejadian itu.
"Enggak bisa kita tahan orang tanpa ada laporan polisi, yang mau diproses apa. Enggak ada yang lapor dan enggak ada yang keberatan," jelasnya.
Meski begitu, Beddy mengaku akan melakukan koordinasi dengan RT serta RW setempat untuk meningkatkan kembali keamanan di sekitar lokasi kejadian.
"Hanya nanti kita koordinasi dengan Babin, RT dan RW setempat untuk tingkatkan pos keamanan patroli dan akses keluar masuk agar tidak terjadi pencurian lagi," ungkapnya.
"Kemudian segera melapor ke Polsek apabila ada yang mencurigakan," tutupnya.
(mdk/eko)