Main ke Rumah Teman Cari Pekerjaan, Pria di Nganjuk Justru Kepergok Curi Tabung Gas Elpiji di Dapur
Motifnya nekat mencuri tabung gas elpiji milik sang teman pun bikin geleng kepala
Motifnya nekat mencuri tabung gas elpiji milik sang teman pun bikin geleng kepala
Main ke Rumah Teman Cari Pekerjaan, Pria di Nganjuk Justru Kepergok Curi Tabung Gas Elpiji di Dapur
Kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kilogram membuat pria di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, nekat mencuri tabung elpiji yang masih terpasang pada kompor milik temannya.
Kronologi
Pencurian tabung gas elpiji 3 kilogram bermula saat Sumarjito (55) berkunjung ke kediaman temannya di Kabupaten Nganjuk pada Selasa (18/6/2024) siang. Saat izin ke toilet, Sumarjito melihat tabung gas elpiji di dapur milik kawannya.
Pelaku membungkus gas elpiji 3 kilogram itu dengan karung beras. Nahas, belum sempat membawanya kabur, Sumarjito ketangkap basah oleh pemilik rumah.
"Spontanitas ambil (gas elpiji). Buat persediaan karena susah dapat elpiji," terang Sumarjito saat diamankan di Mapolsek Tanjunganom Nganjuk, Selasa (18/6/2024), dikutip dari YouTube Liputan6.
Sumarjito nyaris diamuk massa saat berhasil diamankan bersama barang bukti berupa elpiji 3 kilogram. Warga geram akibat ulah Sumarjito. Menghindari amukan massa, pelaku pencurian ini lalu dibawa ke Mapolsek Tanjunganom.
Pencurian Elpiji 3 KilogramDamai
Kendati sudah diserahkan ke Mapolsek Tanjunganom, pelaku dan korban sepakat damai, serta tidak melanjutkan kasus pencurian ini ke ranah hukum. Pelaku juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
Simak kronologi lengkap kasus pencurian gas elpiji melon melalui video ini
Penyebab Elpiji Langka
Mengutip artikel Merdeka, ada sejumlah penyebab elpiji tiga kilogram mengalami kelangkaan.
1. Peningkatan konsumsi
2. Distribusi tidak tepat sasaran di mana banyak orang kaya turut membeli elpiji yang dikhususkan untuk orang miskin
"Kami mengimbau kepada masyarakat, kalau ada kelangkaan di daerah mana pun atau ketika melihat ada distribusi LPG Subsidi kurang tepat sasaran atau penyelewengan, silakan lapor ke 135 agar bisa langsung ditindaklanjuti," tegas Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati.