Alasan bercanda, belasan siswa STM lempari KRL pakai batu
Para pelaku yang tertangkap mengakui perbuatannya dan diberikan hukuman fisik berupa push-up, squat jump.
Belasan siswa sekolah teknik menengah (STM) di Jakarta melempari KRL pakai batu di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (13/10). Tim khusus (Timsus) pengamanan Kereta Listrik (KRL) commuter line menangkap para pelaku.
"Para pelaku merupakan siswa salah satu sekolah teknik menengah (STM) di Jakarta. Kami melakukan penangkapan setelah mendapat laporan dari penumpang KRL," kata Wakil Komandan Regu Timsus KRL PT Kereta Commuter Jakarta (PT KCJ) Syahrudin kepada wartawan, Jakarta.
Dia menuturkan tidak ada alasan khusus para pelaku melakukan pelemparan tersebut.
"Tidak ada alasan khusus. Menurut mereka (para pelaku) pelemparan itu dilakukan itu karena bercanda saja," ujar dia.
Syahrudin melanjutkan peristiwa pelemparan tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Penumpang yang melihat kejadian itu kemudian melaporkan kepada pihak pengamanan dan langsung dilakukan penangkapan. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
"Penangkapan ini merupakan langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang," lanjut dia.
Para pelaku yang tertangkap mengakui perbuatannya dan diberikan hukuman fisik berupa push-up, squat jump dan lain-lain.
"Hukuman ini agar mereka jera dan tidak mengulang kesalahannya," tutur Syahrudin.
Untuk selanjutnya, dia menambahkan, pihak pengamanan menghubungi kepala sekolah dan orangtua para pelaku.