Banyak korupsi di Dinas Kebersihan, Ahok bilang 'tangkapan saja'
Ahok yakin berbagai kasus korupsi itu sudah lama terjadi.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mendengar banyak kabar miring soal Dinas Kebersihan di Jakarta. Kabar miring tersebut soal dugaan korupsi terkait sejumlah proyek yang dikerjakan salah satunya pengadaan perangkap sampah tahun anggaran 2013.
Bila kabar itu benar, Ahok mempersilakan kepolisian untuk menangkap pegawainya yang terbukti bersalah. Kasus itu sedang diselidiki Kejaksaan Negeri Jakarta Barat.
"Jaksa udah ngomong itu, termasuk servis. Enggak apa-apa. Kalau bener, tangkapin aja," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (7/9).
Ahok juga mengaku merasa kecolongan anggaran untuk pengadaan truk sampah pada tahun 2014.
"Kan saya bilang, itu tahun 2013, kita tidak ada e-budgeting, waktu itu kita tidak bisa kontrol, tahun 2014 saja kita masih dikadalin, sampai di ujung, baru kita masukin. Makanya saya mulai sadar ada permainan ketika truk sampah hilang," paparnya.
Pemprov DKI juga meniru dengan Pemerintah Surabaya perihal sistem penanganan sampah maupun mekanisme anggarannya.
"Masih ingat enggak berita truk sampah tiba-tiba hilang. Makanya kita paksakan e-budgeting. Kita contek Surabaya, manggil orang Surabaya datang. Karena sistem e-budgeting, yang pertama bikin itu Surabaya," sambungnya.
Mantan Bupati Belitung itu juga sempat mengungkapkan dugaan permainan anggaran itu sudah lama terjadi.
"Itu udah lama, udah lama," tutupnya.
Baca juga:
Ahok soal kabar Sandiago Uno cagub DKI: Bagus jadi banyak pilihan
Banyak pulau di Kepulauan Seribu raib, karena proyek reklamasi Ahok?
Tanah mahal, Ahok tinggalkan proyek kampung deret warisan Jokowi
FPI laporkan 3 kasus korupsi yang dilakukan Ahok ke Polda Metro
Mau lebarkan trotoar di kawasan HI, Ahok sebut 'pasti WALHI teriak'
Ahok sebut anggota DPR dinas ke luar negeri nyolong waktu dan duit
Pengalaman Ahok ungkap 'kecurangan' DPR saat kunker ke luar negeri
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang para koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Kasus korupsi apa saja yang menjerat Menteri Jokowi? Mantan Menpora Imam Nahrawi Terbukti menerima suap penyaluran pembiayaan dengan skema bantuan pemerintah melalui Kemenpora pada KONI Tahun Anggaran (TA) 2018 Mantan Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham terjerat kasus suap terkait proyek PLTU Riau-1. Ia pun divonis 3 tahun penjara oleh majelis hakim Tipikor Jakarta. Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo Edhy terjerat kasus korupsi ekspor benih lobster atau benur Mahkamah Agung (MA) menyunat vonis mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo Mantan Menteri Sosial Juliari Batubara. KPK menetapkan Juliari P Batubara sebagai tersangka kasus dugaan korupsi bansos Covid-19. Divonis penjara 12 tahun dan denda Rp 500 juta Terbaru ada Johnny G Plate ditetapkan tersangka dugaan korupsi pengadaan BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kemenkominfo Tahun 2020-2022.
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Bagaimana Karen Agustiawan melakukan korupsi? Firli menyebut, Karen kemudian mengeluarkan kebijakan untuk menjalin kerjasama dengan beberapa produsen dan supplier LNG yang ada di luar negeri di antaranya perusahaan Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC Amerika Serikat. Selain itu, pelaporan untuk menjadi bahasan di lingkup Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dalam hal ini Pemerintah tidak dilakukan sama sekali sehingga tindakan Karen tidak mendapatkan restu dan persetujuan dari pemerintah saat itu.
-
Apa saja kasus korupsi yang berhasil diungkap Kejaksaan Agung yang mendapat apresiasi dari DPR? Kasus kakap yang telah diungkap pun nggak main-main, luar biasa, berani tangkap sana-sini. Mulai dari Asabri, Duta Palma, hingga yang baru-baru ini soal korupsi timah.