Begini komentar Sunny soal dicegah ke luar negeri
Sunny mengaku belum mendapatkan surat pemanggilan KPK.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirimkan nama Sunny Tanuwidjaja ke Direktorat Jendral Imigrasi untuk dicegah bepergian ke luar negeri. Pencegahan tersebut terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi pembahasan Raperda zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil (RZWP3K) dan Raperda tata ruang strategis Jakarta Utara.
Mengetahui hal itu, Sunny menanggapinya dengan santai.
"Saya pokoknya nurut saja lah, mumpung sekarang belum pengen ke luar negeri lagi jadi ya sudah lah, enggak terlalu berasa juga," ujar Sunny di Balai Kota, Jakarta, Senin (11/4).
Meski sudah dicegah bepergian ke luar negeri, Sunny mengaku belum mendapatkan surat pemanggilan KPK guna meminta keterangan darinya soal pembahasan raperda ini. Ia justru mengaku telah meminta surat pemanggilan agar desas desus keterlibatan dirinya sebagai perantara dapat diklarifikasi.
"Belum-belum, saya lagi minta kpk suratnya, supaya didalam suratnya ada alasannya, saya enggak tau nanti dapat apa enggak, masih nunggu. Tapi benar lah pasti dicekal," tuturnya
"Surat dari imigrasi cuma harusnya ya benar pasti dicegah dicekal karena kan humas KPK sudah bicara. Intinya supaya siapa saja kasih keterangan nanti, semoga lebih cepat lebih baik lah," sambung Sunny.
Lebih lanjut, Sunny juga bercerita bahwa Ahok sempat berpesan agar dirinya tidak takut dan setransparan bila penyidik KPK meminta keterangannya. Dia pun menyatakan siap dan tidak akan melarikan diri bila nantinya dipanggil KPK terkait kasus suap raperda itu.
"Pokoknya pak Ahok bilang apapun sampai kan secara terbuka, sudah gitu saja. Pokoknya hadapi sampaikan secara terbuka, gitu saja katanya. Ya harus siap dong, masa mau lari, kan sudah dicekal," tutupnya.
Baca juga:
Sunny Tanuwidjaja malu ditanya disertasinya belum selesai
Ahok pernah gebrak meja depan Sunny Tanuwidjaja
Pimpinan DPRD DKI penuhi panggilan KPK terkait suap Raperda Zonasi
M Taufik ngaku tak pernah berhubungan dengan Agung Sedayu Grup
Muncul di Balai Kota, Sunny langsung ke ruangan Ahok
Seminggu tak muncul, Sunny Tanuwidjaja mulai kembali ke Balai Kota
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Kapan DKPP menjatuhkan sanksi kepada Ketua KPU? DKPP menjelaskan, pelanggaran dilakukan Hasyim terkait pendaftaran pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden pada 25 Oktober 2023.