Dipimpin Kemenko Maritim, tim pembahasan reklamasi dibagi tiga
Dipastikan tim ini akan bekerja cepat agar ada kepastian regulasi soal proyek reklamasi.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Koordinasi bidang Kemaritiman, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Kelautan dan Perikanan terkait reklamasi teluk Jakarta. Sejauh ini masih belum ada perkembangan signifikan dari tim pembahasan regulasi pengerukan laut Jakarta tersebut.
Deputi Tata Ruang dan Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Oswar Muadzin mengatakan, dalam rapat terakhir yang dilakukan pekan lalu baru membahas pembagian tugas. Dalam rapat tersebut, diputuskan membagi tiga tim untuk mempercepat bahasan reklamasi di teluk Jakarta.
"Tim pertama mengenai kajian lingkungan, kedua mengenai teknis dan kebijakan reklamasi dan tim ketiga mengenai penyelarasan regulasi. Kalau kami hanya mensupport aja, kan ada sub timnya," jelasnya di Lapangan IRTI Monas, Jakarta, Senin (2/5).
Tim yang membahas kajian lingkungan hidup akan dipimpin oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Untuk tim teknis dan kebijakan reklamasi dipimpin Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sedangkan tim teknis dan kebijakan reklamasi akan dipimpin Kementerian Hukum dan HAM.
"Ketua dari semua tim ini ya Kemenko Maritim. Kalau Pemprov DKI masuk ke semua tim. Kan kami ada 8 bagian. Ya semua masuk ke dalam. Makanya kami support semua," tutup Oswar.
Baca juga:
Diperiksa KPK 8 jam, anak Aguan keluar dengan pengawalan ketat
Anak bos Agung Sedayu Group kembali diperiksa KPK
Jumat kramat KPK, mungkinkah ada tersangka baru Raperda zonasi?
Ketua Komisi IV DPR ingatkan Jokowi: Lindungi rakyat bukan pengusaha
Mendadak, bakal cawagub Ahok jalani pemeriksaan KPK
Kasus suap reklamasi, cawagub Ahok kembali diperiksa KPK
Diperiksa 10 jam, Taufik keluar gedung KPK dengan tampang lesu
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Siapa yang terlibat dalam mempromosikan Sail Teluk Cenderawasih di Jakarta? Warga suku Papua sedang melakukan aksi menabuh gendang saat mengkampanyekan Sail Teluk Cenderawasih di Kawasan Thamrin, Jakarta, Minggu (8/10/2023).
-
Kenapa Nagita muncul di poster kampanye tersebut? Sebagai seorang yang masih ada darah Sulawesi Utara (yaitu) Manado, tentu bangga bisa mewakili daerah untuk membangun," tulisnya. "Namun untuk postingan yang mengatasnamakan saya sebagai Calon Wakil Gubernur, saya menyatakan belum pernah mencalonkan diri atau ajakan untuk mencalonkan," sambungnya.
-
Siapa yang memulai usaha peternakan di Jakarta Selatan? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.Dilansir dari akun youtube Naik Kelas, pria Betawi ini memilih usaha penggemukan atau peternakan sapi di Jalan Palem 2, Petukangan Utara, Jakarta Selatan.
-
Kapan kata-kata promosi jualan paling efektif? "Perut keroncongan di tanggal tua? Segera datang ke outlet kami!"
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.