Djarot: Pak Basuki kerja dengan hati, tak patut diperlakukan begini
Djarot: Pak Basuki kerja dengan hati, tak patut diperlakukan begini. Djarot mengatakan, Ahok tidak pernah mengeluh dalam bekerja. Ahok selalu bekerja hingga pukul 22.00 WIB. Pulang ke rumah pun masih membawa berkas pekerjaan yang belum selesai.
Saat memberikan pembekalan kepada tim medis Ketuk Pintu Dalam Hati (KPDH) di Hotel Putri Duyung, Ancol, Plt. Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta tenaga medis mencontoh kerja Gubernur DKI Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dia teringat sosok Ahok yang dinilai sebagai seorang pekerja keras.
"Pak Basuki kalau kerja itu dari dalam hati, tidak pernah saya dengar dia mengeluh dalam bekerja. Dia itu bekerja sampai jam 9-10 malam baru pulang kantor, pulang pun masih membawa berkas pekerjaan yang belum selesai," kenang Djarot di Ancol, Selasa (16/5).
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kenapa Ahok menahan Yosafat saat meniup lilin? Ahok lalu menahan Yosafat agar tidak ikut meniup lilin pada ulang tahun adiknya.
-
Kapan Kabinet Hatta II dibentuk? Kabinet Hatta II adalah susunan kabinet ke-9 yang dibentuk pada era perjuangan kemerdekaan.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
Karena itu Djarot tidak bisa terima jika Ahok diperlakukan seperti saat ini. "Tidak sepatutnya lah dilakukan seperti itu," ujar Djarot disambut tepuk tangan peserta dan warga.
Karena itu Djarot berpesan kepada seluruh tim KPLDH agar mencontoh Ahok, bekerja dengan hati nurani untuk melayani warga DKI Jakarta. Mantan Wali Kota Blitar ini mengklaim program ini sangat dibanggakan karena pelayanannya yang semakin meningkat. Ini bisa meningkatkan kepuasan warga DKI Jakarta terhadap kinerja Pemprov.
Djarot memaparkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan tingkat kepuasan warga Jakarta terhadap sektor pelayanan publik sangat tinggi. Angkanya menyentuh 76 persen. Sektor tertinggi berasal dari pelayanan kesehatan.
"Saya bangga dengan program KPLDH, ini program dari Pak Basuki (Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama), selama berjalan sampai saat ini pelayanan kesehatan di Jakarta terus meningkat. Inilah yang membuat citra Pemprov jadi baik dengan pelayanan kesehatan yang ada di Jakarta," katanya.
Baca juga:
Djarot jenguk Ahok di Mako Brimob
Warga puas pelayanan kesehatan, Djarot banggakan program Ahok
Djarot tidak tahu Ahok diancam dibunuh
Djarot akan segera tertibkan lagi PKL di Tanah Abang
Tim sinkronisasi Anies-Sandi segera temui Djarot