Geger 5 Penghuni Kontrakan di Bekasi Terkulai Lemas dengan Mulut Berbusa, 2 Tewas
Zulpan menerangkan, para korban pertama kali ditemukan tetangga. Awalnya, terdengar suara rintihan seorang perempuan dari sebelah rumah.
Lima orang penghuni kontrakan di Bantargebang, Bekasi Jawa Barat ditemukan terkulai lemas dengan kondisi mulut berbusa. Dua orang di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
Peristiwa itu tepatnya terjadi di kontrakan Jalan Ciketingbarat, Bantargebang, Kota Bekasi pada Kamis, (12/1) pagi. Korban yakni MDS (35), YN (31), RAM (20), NRN (8) dan seorang belum diketahui identitasnya.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
-
Kapan makam tersebut ditemukan? Kemunculan makam tersebut berawal pada tahun 2022.
-
Kenapa kucing muntah cacing? Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya. Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang.
-
Apa yang dilakukan macan kumbang saat bertemu macan tutul? Macan kumbang lantas mengaum keras di hadapan sang betina. Sang betina hanya bisa mengaum lirih.
"Korban tewas inisial RAM dan MR X. Sementara yang lain masih dalam perawatan medis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, dalam keterangan tertulis, Kamis (12/1)
Zulpan menerangkan, para korban pertama kali ditemukan tetangga. Awalnya, terdengar suara rintihan seorang perempuan dari sebelah rumah.
"Namun karena takut untuk melihat ke lokasi, memanggil warga lain untuk sama-sama membuka pintu rumah kontrakan," ucap Zulpan.
Warga kemudian melihat dua orang korban sudah tergeletak di ruang tamu. Kondisi mulut korban mengeluarkan busa.
Kedua warga kemudian memberitahukan perangkat desa. Bersama-sama warga lain masuk ke dalam kontrakan guna memastikan keadaan kedua korban di ruang tamu. Ternyata, ada lagi korban lain yang ditemukan di tergeletak di kamar depan dan kamar belakang.
"Ke semua korban telah mengeluarkan busa dari mulutnya," ujar Zulpan.
Zulpan menerangkan, warga melarikan para korban ke Rumah Sakit Bantargebang guna mendapatkan perawatan medis.
"Para korban dibawa menggunakan ambulans yang ada di Kelurahan Ciketingudik dan swadaya warga," ujar Zulpan.
Zulpan menyampaikan, sejumlah saksi telah diperiksa. Menurut kesaksian mereka, kelima korban baru 2 minggu tinggal di kontrakan tersebut.
"Mereka tanpa melaporkan diri ke RT atau RW setempat," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.cm
(mdk/lia)