M Taufik minta media berimbang beritakan penataan Tanah Abang
M Taufik minta media berimbang beritakan penataan Tanah Abang. Menurut Taufik, Dengan adanya penataan Tanah Abang ala Anies-Sandiaga itu mampu meningkatkan pendapatan para PKL yang sudah difasilitasi. Dan dia mau pemberitaan harus seimbang.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik meminta kepada media massa agar memberitakan terkait penataan Tanah Abang secara berimbang. Dia menuding banyak media masa yang hanya memberitakan Tanah Abang dari sisi negatifnya sedangkan sisi positifnya seolah dilupakan.
"Ini kan selalu yang dimunculin yang protesnya saja, yang proteskan anda juga (media) misalnya income kurang oke, incomenya dijamin ada lagi yang kurang terus itukan biasanya itu dinamika kehidupan," jelasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (15/3).
-
Kapan Mendag Zulkifli Hasan mengunjungi Pasar Tanah Abang? Baru-baru ini Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali mengunjungi Pasar Tanah Abang, Jakarta pada Jumat, (13/10).
-
Siapa yang berburu takjil di Pasar Lama Serang? Lapak demi lapak perlahan diserbu pembeli yang sengaja berburu lebih awal agar tidak kehabisan.
-
Apa yang ditemukan di Pasar Batu Akik Tepecik? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
-
Apa yang terjadi di Pasar Tanah Abang saat salat Jumat berlangsung? Sementara, aktivitas perdagangan pun terhenti sejenak selama ibadah salat Jumat berlangsung.
-
Siapa saja yang mendampingi Mendag Zulkifli Hasan dalam kunjungan ke Pasar Tanah Abang? Dalam kunjungan kali ini, Mendag Zulkifli Hasan didampingi Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
-
Kapan Pasar Batu Akik Tepecik aktif? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
"Saya punya loh analisis media. Kalian munculin yang enggak senang saja, yang enggak senang 10 yang senang 100 yang 100 didiamin saja tuh," sambung dia.
Menurut Taufik, Dengan adanya penataan Tanah Abang ala Anies-Sandiaga itu mampu meningkatkan pendapatan para PKL yang sudah difasilitasi. Dan dia mau pemberitaan harus seimbang.
"Benar, tetapi kan harus ada keseimbangan. Waktu saya datang (ke Tanah Abang) 'Pak saya 15 tahun kejar-kejaran sama Satpol PP, saya nyari buat kehidupan, bukan buat kaya sekarang saya Alhamdulillah bisa sekolahin anak, income nya bagus sudah'," ujar dia.
Jika ada yang protes, contohnya sopir angkot, kata dia itu tidak perlu dilakukan. Karena, Wakil Gubernur Sandiaga sudah memberikan solusi dengan OK Otrip dan jika ada sopir yang belum terdaftar dia minta untuk bersabar.
Hal ini mengingat untuk menjadikan Tanah Abang tetap rapi perlu proses tidak bisa dalam waktu yang instant. "Setelah itu muncul lagi ooh pak kurang yang ikut, yah sabar gitu loh ada tahapannya wakil Gubernur kan bukan jinny oh jinny (judul film) terus semuanya kelar," kata dia.
Terkait payung hukum yang dikelurkan Gubernur Anies Baswedan berupa Instruksi Gubernur (Ingub) nomor 17 Tahun 2018 tidak perlu diperdebatkan lagi tidak ada secara langsung instruksi penutupan jalan Jatibaru.
"Saya kira penataan (penutupan jalan Jatibaru) itu ada di dalamnya itu, dan enggak mungkin masa dalam penataan Tanah Abang (tertulis) ditutup sementara kan enggak," tutur Taufik.
(mdk/eko)