Rizal Ramli: Siapa yang berani tuntut saya soal moratorium reklamasi
Menurut Rizal, moratorium itu tak masalah dan tak ada tekanan dari perusahaan pengembang yang sudah berinvestasi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengatakan, pemerintah sudah memberlakukan moratorium atau penghentian sementara proyek reklamasi pulau di Teluk Jakarta. Hal itu disampaikannya saat menghadiri rapat koordinasi kemaritiman PDIP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Minggu (24/4).
"Sudah ditandatangani beberapa hari yang lalu. Hari jumat sudah ada rapat komite gabungan," kata Rizal di lokasi, Minggu (24/4).
Menurut Rizal, moratorium itu tak masalah dan tak ada tekanan dari perusahaan pengembang yang sudah berinvestasi untuk proyek reklamasi. Bahkan dia berani menantang siapa saja yang merasa ada permasalahan moratorium.
"Tidak ada. Tidak ada itu. Siapa yang berani tuntut Rizal Ramli? tegasnya.
Rizal menjelaskan, saat rapat moratorium, ada pula pembahasan gabungan yang diikuti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Pemprov DKI. Dan dari hasil itu, kini mereka sekarang sedang evaluasi mana-mana kebijakan yang harus diselaraskan.
"Setelah evaluasi, setiap minggu akan bertemu lagi," ungkapnya.
Disinggung mengenai Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) proyek reklamasi, dirinya menuturkan akan jadi pembahasan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Nanti anak buahnya Ibu Siti yang akan melakukan evaluasi. Mereka melakukan audit yang pelanggaran dari pada peraturan undang-undang yang berlalu," tutupnya.
Baca juga:
Rizal Ramli: Siapa yang berani tuntut saya soal moratorium reklamasi
PDIP sarankan nelayan & warga dapat saham di pulau reklamasi
Bupati Tangerang dicecar penyidik KPK soal reklamasi & batas wilayah
Nelayan Dadap mengaku sulit dapat ikan setelah reklamasi
Kapolri ogah ikut campur soal reklamasi teluk Jakarta
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Jadi saat ini perlu dipersiapkan. Pendaftaran sudah diterima, semua dokumen telah masuk. Terdapat beberapa masukan terkait pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati. Namun, masih ada beberapa dokumen yang belum lengkap. Ternyata ada beberapa berkas dari pengadilan negeri Jakarta Timur yang belum saya siapkan," jelas Ramzi.
-
Mengapa Rizal Ramli dijuluki "Rajawali Ngepret"? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret".
-
Apa yang sedang diurus Ramzi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Ramzi menyebutkan bahwa kedatangannya ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur adalah untuk melengkapi berkas administrasi pencalonannya.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa yang terlibat dalam pembuatan iklan RCTI di sawah? Irfan Wahid atau Ipang Wahid, sutradara berbagai iklan televisi yang juga staf ahli di Kemenko Perekonomian, menyajikan jawaban-jawaban dari pertanyaan masyarakat. Ia merupakan kru dalam pembuatan iklan-iklan tersebut.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.