Upaya Kurangi Angka Stunting, Kemenag Jogja Beri Bimbingan Ini pada Calon Pengantin
Kasus stunting masih banyak terjadi di Indonesia. Mengingat masih tingginya angka stunting, Kemenag Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggencarkan program Program Bimbingan Calon Pengantin 100 persen pada tahun ini untuk membantu mencegah kasus stunting pada anak.
Kasus stunting masih banyak terjadi di Indonesia. Berdasarkan data dari Kemenkes, prevalensi stunting di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 21,6 persen.
Mengingat masih tingginya angka stunting, Kemenag Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggencarkan program Program Bimbingan Calon Pengantin 100 persen pada tahun ini untuk membantu mencegah kasus stunting pada anak.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Kenapa publik jadi perhatian sama kabar Jeanneta? Jeanne jadi perhatian publik gara-gara kabar cerai ini.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
-
Mengapa Waduk Jatigede sering surut? Adapun saat ini kondisi Waduk Jatigede memang tengah surut. Kondisi ini sudah terjadi hampir tiap tahun saat musim kemarau panjang.
“Ini program unggulan kami untuk mencegah stunting. Jadi seluruh pasangan calon pengantin yang menikah di Yogyakarta wajib dibimbing lewat bimbingan kesehatan menjelang perkawinan,” kata Kepala Bidang Urusan Agama Islam (Urais) Kanwil Kemenag DIY Jauhar Mustofa, dikutip dari ANTARA pada Selasa (7/6).
100 Persen Efektif Cegah Stunting
©2023 Merdeka.com/Freepik
Jauhar mengatakan bahwa jumlah calon pengantin di DIY rata-rata mencapai 21.000 per tahun. Meski demikian, anggaran bimbingan calon pengantin dari Kemenag RI selama lima tahun terakhir rata-rata menjangkau 30-40 persen dari total jumlah tersebut.
Terkait dengan bimbingan, ada calon pengantin yang bimbingan dengan jalur anggaran dan ada pula yang jalur tanpa anggaran atau mandiri. Untuk jalur bimbingan tanpa anggaran, Kanwil Kemenag DIY tidak mendatangkan fasilitator dari eksternal, melainkan cukup didukung pegawai dari kantor urusan agama masing-masing.
Materi Bimbingan
©2023 Merdeka.com/Freepik
Jauhar optimistis Program Bimbingan Calon Pengantin 100 Persen efektif mencegah stunting karena calon pengantin akan mendapatkan panduan terkait pemenuhan gizi anak dan gizi calon pengantin sebelum menikah sehingga tidak melahirkan anak stunting.
Selain itu, calon pengantin juga mendapat bimbingan terkait cara membina keluarga dengan benar.
“Rata-rata calon pengantin tidak punya pengetahuan terkait hal tersebut sehingga perlu kita siapkan dari awal sehingga punya ilmu membangun keluarga. Terjadinya perceraian juga karena mereka tidak punya ilmu,” kata Jauhar.
Kasus Stunting di DIY
Berdasarkan data Dinkes DIY, prevalensi kasus stunting di provinsi itu pada 2019 mencapai 21,04 persen, pada 2021 turun menjadi 17,3 persen, dan pada 2022 turun menjadi 16,4 persen.
Untuk menekan kasus itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DIY Endang Pamungkasiwi mengatakan Dinkes DIY telah membuat program pemberian nutrisi tambahan bagi ibu hamil dan anak dalam bentuk biskuit, khususnya untuk wilayah yang ditemukan kasus stunting maupun gizi buruk.
Selain itu, seluruh desa di DIY juga telah memiliki Tim Percepatan Pengurangan Stunting (TPPS) untuk mengejar target penurunan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada 2024.