Keunikan Desa di Sukoharjo, Jumlah Rumah Tidak Pernah Bertambah atau Berkurang
Dukuh Kerjo berada di Desa Kedungsongo, Kecamatan Bulu, Sukoharjo. Dukuh itu terbilang unik. Dari dulu hingga sekarang, jumlah rumah di sana tetap sama, yaitu berjumlah 15. Tidak pernah lebih ataupun kurang.
Dukuh Kerjo berada di Desa Kedungsongo, Kecamatan Bulu, Sukoharjo. Dukuh itu terbilang unik. Dari dulu hingga sekarang, jumlah rumah di sana tetap sama, yaitu berjumlah 15. Tidak pernah lebih ataupun kurang.
Apabila ada warga yang membangun rumah yang baru, selalu ada saja rumah yang roboh. Jika tak ada yang roboh, rumah itu dipastikan tidak selesai dibangun dengan berbagai macam kendala.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Bagaimana cara membuat Jenang Saren? Mengutip Kemdikbud.go.id, bahan utama yang digunakan untuk membuat jenang saren adalah tepung ketan dan gula jawa.
-
Kenapa Candi Jago dibangun? Sejarah Candi Jago dibangun atas inisiasi Raja Kertanegara untuk menghormati mendiang sang ayah, Raja Sri Jaya Wisnuaedhana (1248-1268).
-
Bagaimana cara membuat kue jipang? Berasnya dimasukkan ke situ,” ungkap pemilik kanal YouTube Brent Sastro sembari menunjuk sebuah alat pemanas yang dihubungkan ke gas elpiji. Di sebelahnya, tampak sebuah wajan berisi air gula yang dicampur minyak sedang dipanaskan.
Tupar, ketua RT setempat, mengatakan bahwa Dukuh Kerjo memiliki 45 penduduk. Jumlah itu tersebar di 20 kepala keluarga. Berada di kawasan perbukitan, Dukuh Kerjo merupakan kampung terisolir.
Berikut selengkapnya:
Keanehan di Dukuh Kerjo
Tupar mengatakan, jumlah rumah di Dukuh Kerjo tak pernah lebih dari 15 rumah. Sering kali ada kejadian aneh saat warga membuat rumah baru.
Saat proses pengerjaan satu rumah, tiba-tiba ada rumah lain yang roboh. Kejadian itu sudah berkali-kali terulang. Jika ada keluarga yang menikah dan ingin membuat rumah baru, salah satu keluarga harus mengalah keluar kampung agar kejadian seperti rumah roboh tak terulang kembali.
“Kalau ada yang menikah dari daerah luar, habis menikah mereka harus membuat rumah di luar Dukuh Kerjo. Atau setelah menikah menempati rumah orang tuanya. Jadi berkumpul bersama keluarga yang lain,” kata Tupar.
Dukuh Terisolir
©2023 liputan6.com
Dukuh Kerjo adalah salah satu dukuh yang berada di perbukitan Gunung Gajah Mungkur. Desa itu sudah puluhan tahun terisolir. Akses jalan menuju kantor desa atau Kabupaten Sukoharjo harus memutar jauh melalui Kabupaten Wonogiri.
Pada zaman dahulu kala, banyak warga Dukuh Kerjo yang mengambil jalan pintas melewati Gunung Gajah Mungkur untuk bisa tiba di kantor desanya.
“Inilah Dukuh Kerjo yang penuh cerita. Puluhan tahun tidak punya jalan layak. Kita juga punya cerita unik tentang jumlah rumah yang selalu berjumlah 15,” kata Tupar.