Macam-macam Lagu Daerah dan Asalnya, Membentuk Karakter Bangsa
Selain terdengar merdu, syair-syair lagu daerah tersebut juga memiliki pesan serta makna mendalam. Oleh karena itu, sudah seharusnya sebagai bangsa yang berbudaya kita senantiasa melestarikannya.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kekayaan flora dan fauna yang beraneka ragam. Selain itu, negara dengan iklim tropis ini juga memiliki budaya, tradisi, serta adat istiadat yang terkenal luas hingga mancanegara. Salah satu kekayaan budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia adalah lagu daerah.
Macam-macam lagu daerah ini kerap dinyanyikan dalam berbagai perayaan, baik acara adat daerah maupun nasional. Beberapa lagu daerah seperti Yamko rambe yamko, Ilir-ilir, Poco-poco, hinggaManuk dadali, sangat terkenal di kalangan masyarakat. Selain itu, masih banyak lagu-lagu daerah yang tersebar di berbagai penjuru Nusantara.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Kapan Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan di Pandeglang dan Rangkasbitung? “Tahun 1836 Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan terhadap kolonial Belanda di daerah Pandeglang dan Rangkasbitung. Meskipun pemberontakan dapat dipadamkan, namun banyak pejuang kita yang melarikan diri,” tulis keterangan di papan yang terdapat pada situs Nyi Mas Gamparan.
-
Kapan Bawaslu Kabupaten Temanggung melakukan pemetaan potensi kerawanan? Roni Nefriadi di Temanggung, mengatakan bahwa pihaknya melakukan pemetaan potensi kerawanan Pilkada 2024 sebagai acuan untuk merumuskan strategi mitigasi secara maksimal.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng menunjukkan dukungan kepada Ganjar Pranowo? Para dalang dan seniman dari berbagai daerah menggelar pentas wayang kolosal di Joglo Saestu Klaten. Pagelaran wayang itu digelar untuk mendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo demi memenangi pilpres 2024. Dalam kesempatan itu, para relawan memainkan lakon berjudul “Gatotkaca Wisuda” dengan harapan Ganjar bisa memenangi Pilpres 2024. “Mas Ganjar adalah satu-satunya calon yang bisa merawat seni dan tradisi. Selain itu juga sebagai obor penyemangat pegiat seni Indonesia,” ujar Wartoyo selaku dalang, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (4/9). Dalam kesempatan itu, para seniman dan dalang meresmikan joglo milik salah satu warga yang dipersembahkan untuk pengembangan seni dan budaya.
Selain terdengar merdu, syair-syair lagu daerah tersebut juga memiliki pesan serta makna mendalam. Oleh karena itu, sudah seharusnya sebagai bangsa yang berbudaya kita senantiasa melestarikannya.
Berikut ini macam-macam lagu daerah yang merdeka.com rangkum dari Liputan6.com
Ciri-Ciri Lagu Daerah
©2020 Merdeka.com/wisatanabawi.com
Setiap lagu daerah memiliki karakter serta ciri-ciri yang beragam. Selain bahasanya yang berbeda-beda, jenis musik yang dimainkan rata-rata juga memiliki perbedaan.
Namun, umumnya lagu daerah di Indonesia memiliki ciri-ciri seperti berikut:
1. Lagu daerah biasanya menceritakan keadaan lingkungan sekitar atau budaya masyarakat setempat dan dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
2. Jarang diketahui pengarangnya.
3. Memiliki pesan dan mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar.
4. Biasanya seseorang yang berasal dari daerah lain akan mengalami kesulitan saat menyanyikannya karena kurangnya penguasaan bahasa setempat sehingga penghayatannya kurang maksimal.
5. Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.
6. Memiliki sifat yang sederhana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak memerlukan pengetahuan musik yang cukup mendalam.
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Jawa
Macam-macam lagu daerah yang berasal dari Jawa biasanya menggunakan sejumlah bahasa seperti Jawa, Betawi, dan Sunda.
Berikut macam-macam lagu daerah yang berasal dari Jawa.
- Cing Cangkeling - Jawa Barat
- Manuk Dadali - Jawa Barat
- Bapak Pucung - Jawa Tengah
- Dayung Sampan - Banten
- Jereh Bu Guru - Banten
- Keroncong Kemayoran - Jakarta
- Kicir-Kicir - Jakarta
- Bubuy Bulan - Jawa Barat
- Cublak-cublak Suweng
- Gundhul Pacul - Jawa Tengah
- Kembang Malathe - Jawa Timur
- Keraban Sape - Jawa Timur
- Sinom - Yogyakarta
- Suwe Ora Jamu - Yogyakarta
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Kalimantan
brilio.net ©2020 Merdeka.com
Lagu daerah dari pulau Kalimantan umumnya menggunakan bahasa atau suku setempat seperti bahasa Dayak, Barito, dan Melayu.
Berikut macam-macam lagu daerah dari Kalimantan.
- Paris Barantai - Kalimantan Selatan
- Oh Adingkoh - Kalimantan Timur
- Bebilin - Kalimantan Utara
- Dabu-Dabu - Gorontalo
- Binde Biluhuta - Gorontalo
- Cik Cik Periuk - Kalimantan Barat
- Aek Kapuas - Kalimantan Barat
- Ampar-Ampar Pisang - Kalimantan Selatan
- Pinang Sendawar - Kalimantan Utara
- Kalayar - Kalimantan Tengah
- Naluya - Kalimantan Tengah
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Sulawesi
Lagu daerah yang berasal dari Sulawesi umumnya menggunakan bahasa Bugis, Makassar, Bajau, dan masih banyak lagi.
Berikut ini macam-macam lagu daerah dari Sulawesi.
- Tappalla' Palla' - Luwu, Sulawesi Selatan
- Tondok Kadadiangku - Sulawesi Tengah
- Tope Gugu - Sulawesi Tengah
- O Ina Ni Keke - Sulawesi Utara
- Si Patokaan - Sulawesi Utara
- Batti'batti -Sulawesi Selatan
- Bunga - Bungana Masamba - Luwu, Sulawesi Selatan
- Peia Tawa-Tawa - Sulawesi Tenggara
- Tahanusangkara - Sulawesi Utara
- Tan Mahurang - Sulawesi Utara
- Tana Wolio - Sulawesi Tenggara
- Tope Gugu - Sulawesi Tengah
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Sumatera
medanbisnisdaily.com ©2020 Merdeka.com
Macam-macam lagu daerah yang berasal dari Sumatera biasanya menggunakan bahasa Melayu. Selain itu, beberapa lagu daerah dari Sumatera juga menggunakan bahasa dari daerah asalnya seperti Minang, Aceh, Bangka, dan Batak.
Berikut macam-macam lagu daerah yang berasal dari Sumatera.
- Sik Sik Sibatumanikam - Sumatra Utara
- Sinanggar Tulo - Sumatra Utara
- Cuk Mak Ilang - Sumatra Selatan
- Dek Sangke - Sumatra Selatan
- Kabile-Bile - Sumatra Selatan
- Jambo - Jambo - Aceh
- Lembah Alas - Aceh
- Kampuang Nan Jauh Di Mato - Sumatra Barat
- Paku Gelang Sumatra Barat
- Dayung Palinggam - Sumatra Barat
- Butet - Sumatra Utara
- Nyok Miak - Bangka Belitung
- Sungai Suci - Bengkulu
- Umang-umang - Bengkulu
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Nusa Tenggara dan Bali
Lagu-lagu daerah yang berasal dari Nusa Tenggara dan Bali ialah sebagai berikut:
- Anak Kambing Saya - Nusa Tenggara Timur
- Bolelebo - Nusa Tenggara Timur
- Helele U Ala De Teang - Nusa Tenggara Barat
- Moree - Nusa Tenggara Barat
- Tebe Onana - Nusa Tenggara Barat
- Tutu Koda - Nusa Tenggara Barat
- Desaku - Nusa Tenggara Timur
- Lerang Wutun - Nusa Tenggara Timur
- Dewa Ayu - Bali
- Macepet Cepetan - Bali
- Mejangeran - Bali
- Putri cening Ayu - Bali
Macam-macam Lagu Daerah Berasal dari Papua dan Maluku
Merdeka.com / Dwi Narwoko
Berikut ini beberapa lagu daerah yang berasal dari Papua dan Maluku.
- Burung Kakatua – Maluku
- Sudah Berlayar - Maluku
- Apuse - Papua
- E Mambo Simbo - Papua
- Sajojo - Papua
- Yamko Rambe Yamko - Papua
- Burung Tantina - Maluku
- Ayo Mama - Maluku
- Buka Pintu - Maluku
- Nona Manis Siapa Yang Punya - Maluku
- O Ulate - Maluku
- Ole Sioh - Maluku
- Rasa Sayange - Maluku
- Sayang Kene - Maluku
- Siwalima Arika - Maluku