Mengintip Keindahan Puncak Suroloyo, Titik Tertinggi di Perbukitan Menoreh Yogyakarta
Puncak Suroloyo disebut merupakan titik tertinggi di Perbukitan Menoreh. Dari atas ketinggian, pengunjung akan disuguhi pemandangan indah. Tak hanya itu, Puncak Suroloyo juga menyimpan mitos dan sejarah.
Selain dikenal dengan wisata sejarah,Daerah Istimewa Yogyakartajuga memiliki beberapa tempat wisata yang berada di wilayah dataran tinggi. Selain di Mangunan, Gunung Api Purba dan lereng Gunung Merapi, ada sebuah tempat wisata dataran tinggi bernama Puncak Suroloyo.
Secara administratif, Puncak Suroloyo masuk di wilayah Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Berada di ketinggian 1.019 mdpl, Puncak Suroloyo disebut merupakan titik tertinggi di Perbukitan Menoreh.
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Yogyakarta? Yogyakarta adalah destinasi yang kaya akan situs-situs budaya dan bersejarah. Salah satunya Candi Prambanan. Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu yang menakjubkan.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa kegiatan Atta Halilintar di Yogyakarta? Jadi, aku tuh ada acara, ada undangan di Yogyakarta. Kebetulan aku di Yogya dan di sini terkenal dengan wisata kulinernya, jadi aku yakin Yogya pasti the best buat makanan. Istri pun nitip makanan," pungkas Atta dalam live streaming di YouTubenya.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa yang menarik dari Situ Wanayasa Purwakarta? Pengunjung bisa menggunakan jembatan kecil untuk menuju pulau dan menikmati keindahannya. Selain itu, daya tarik di sekitar pulau di antaranya adalah kuliner dan area bersantai dengan view pemandangan yang indah.
Dari atas puncak pengunjung dapat melihat keindahan alam berupa empat gunung tinggi menjulang yakni Gunung Merapi, Merbabu, Sundoro, dan Sumbing. Jika cuaca sedang cerah, pengunjung juga dapat menikmati keindahan Kota Jogja dan birunya laut selatan Jawa.
Tak hanya memiliki pemandangan yang indah, Puncak Suroloyo juga memiliki beberapa mitos dan sejarah. Lalu hal apa saja yang menarik di Puncak Suroloyo? Berikut selengkapnya:
Legenda Puncak Suroloyo
©Wikipedia.org
Legenda Puncak Suroloyo tertuang dalam kitab berjudul Cabolek karya seorang pujangga Kraton Surakarta bernama Ngabehi Yasadipura. Kitab itu mengisahkan tentang seorang putra Kerajaan Mataram bernama Raden Mas Rangsang yang menerima wangsit untuk menjadi penguasa tanah Jawa.
Dikutip dari Wikipedia.org, wangsit itu mengharuskan Raden Mas Rangsang berjalan kaki dari wilayah Kotagede ke arah barat. Setelah melalui perjalanan sejauh 40 km, Raden Mas Rangsang jatuh pingsan karena kelelahan.
Saat pingsan, dia mendapat wangsit yang kedua. Dalam wangsit itu, pria yang nantinya menjadi Raja Mataram bergelar Sultan Agung Hanyokrokusumo itu diperintahkan untuk melaksanakan tapa ksatria di sana. Tempat bertapa Raden Mas Rangsang itulah yang kini menjadi lokasi Puncak Suroloyo.
Tempat Bertapa
©2020 Dream.co.id
Di Puncak Suroloyo, ada tiga buah pendopo yang menjadi lokasi pertapaan yaitu Pertapaan Suroloyo, Pertapaan Sariloyo, dan Pertapaan Kaendran. Dari Pertapaan Suroloyo, pengunjung dapat melihat pemandangan Candi Borobudur.
Di Pertapaan Sariloyo, pengunjung dapat melihat pemandangan Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro. Sementara di Pertapaan Kaendran yang lokasinya berada di paling atas, pengunjung dapat melihat keindahan Samudra Hindia dari kejauhan.
Selain tempat bertapa, di Suroloyo terdapat beberapa tempat yang berbau mitologis antara lain Tegal Kepanasan, Sendang Kadewatan, Sendang Kawidodaren, Pertapaan Kaendran, dan Pertapaan Mintorogo.
Surga Bagi Pecinta Kopi
©2019 Merdeka.com
Selain memiliki pemandangan alam yang indah, Puncak Suroloyo juga bisa menjadi tempat yang asyik bagi para pecinta kopi. Di sana ada sebuah kedai kopi yang menjajakan Kopi Menoreh, kopi khas Kulon Progo. Namanya Kedai Kopi Menoreh Pak Rahmat yang lokasinya tak jauh dari Puncak Suroloyo.
Di kedai kopi itu tersedia kopi jenis arabika maupun robusta. Selain itu di sana juga ada merek kopi andalan bernama kopi lanang. Salah satu khasiat dari kopi lanang adalah mengurangi migrain.
Dilansir dari Dream.co.id, kedai Kedai Kopi Menoreh Pak Rahmat juga menawarkan kopi luwak dan kopi ijo. Berbeda dengan kopi luwak kebanyakan, kopi luwak di warung itu diambil dari luwak liar yang berkeliaran di kebun. Sementara kopi ijo di kedai itu memiliki khasiat bisa mengobati asam urat, diet dan juga kolesterol.
“Biasanya habis lihat sunrise (matahari terbit) pengunjung ngopi ke sini sambil sarapan,” ujar Rahmat, pemilik kedai kopi itu dikutip Merdeka.com dari Dream.co.id.