Polisi Asal Purworejo Ini Sukses Beternak Kambing Perah, Jadi Sumber Penghasilan Sampingan
Walaupun banyak kendala yang dihadapi, namun Estu tidak pernah menyerah.
Walaupun banyak kendala yang dihadapi, namun Estu tidak pernah menyerah
Polisi Asal Purworejo Ini Sukses Beternak Kambing Perah, Jadi Sumber Penghasilan Sampingan
Sumber penghasilan sampingan bisa datang dari mana saja. Yang penting harus bisa membagi waktu dengan pekerjaan utama.
Hal itu yang disadari benar oleh Estu Pratomo. Sehari-hari, ia bekerja sebagai seorang polisi. Namun karena melihat peluang yang bagus, ia membuka usaha sampingan sebagai peternak kambing perah.
“Pertama, karena untuk menambah penghasilan keluarga. Yang kedua, saya juga termasuk pecinta hewan,” kata Estu dikutip dari kanal YouTube Sumber Rejeki.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Bagaimana cara kata-kata inspiratif memotivasi seseorang? Kata-kata inspiratif singkat umumnya berupa kalimat sederhana. Namun di balik kalimat-kalimat sederhana itu, terdapat makna yang mendalam.
-
Kapan kata-kata inspiratif menjadi tren? Kumpulan kata-kata hari ini penuh inspirasi dan makna mendalam.
-
Kenapa kata-kata hari ini yang lucu dan inspiratif penting? Meskipun terkesan sebagai sebuah candaan, kata-kata hari ini mengandung makna yang sangat dalam.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Kapan kata-kata motivasi ini dikumpulkan? Melansir dari ragam sumber, Jumat (29/12) berikut 110 kata-kata motivasi sekolah yang bisa dijadikan inspirasi.
Estu mengatakan, ia memilih beternak kambing karena hewan itu terbilang mudah diternak, serta peluang yang besar karena masyarakat Indonesia terbilang banyak yang mengonsumsi daging kambing.
Foto: YouTube Sumber Rejeki
Ia merasakan benar betapa beratnya ia saat memulai ternak kambing pada tahun-tahun pertama. Apalagi ia harus membagi waktu antara beternak dengan tugas hariannya sebagai polisi.
“Saya harus bangun pagi, setelah salat Subuh, saya harus ke kandang. Bersihkan kasih pakan. Sebelum jam 7 pagi saya harus selesaikan kandang itu. Entah bagaimana caranya jangan sampai jam dinas saya terganggu,” tuturnya.
Di peternakannya, Estu beternak kambing perah dengan jenis British Alpine. Ia tertarik mengembangkan peternakan kambing karena melihat potensi daerah yang bagus di mana banyak lahan kosong cukup luas serta potensi pakan yang bagus.
“Saya memilih fokus di kambing perah karena kita bisa mendapatkan susu dan juga bisa mendapatkan anaknya. Selain itu saya memilih british alpine karena di Indonesia kambing jenis ini masih sangat terbatas. Oleh karena itu saya melihatnya sebagai sebuah peluang agar ada potensi pasar yang bisa dimaksimalkan,” kata Estu.
Estu mengatakan, selama beternak kambing perah, tak jarang ia menemukan beragam kesulitan. Tapi hingga saat ini ia tidak pernah menyerah.
“Alhamdulillah sampai sekarang jumlah kambing kami tidak pernah ada pengurangan. Kalau soal penyakit pasti ada, tapi semua itu ada solusinya,” kata Estu.
- Hasil Sidang Etik Polri: 2 Polisi Dipecat Buntut Kasus Pemerasan Penonton DWP
- Polisi Usut Dugaan Penyelewengan Dana PON XXI Aceh-Sumut: Hasil Tunggu Penyidik
- Praperadilan Bebaskan Pegi Setiawan, Polisi Angkat Bicara soal Kemungkinan Salah Tangkap
- Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Ia menjelaskan bahwa di kambing perah penyakit yang paling sering ia temui adalah mastitis. Tingkat penyakit itu ada tiga, yaitu ringan, sedang, dan berat.
“Kalau ringan, dengan treatment khusus pasti sembuh. Kalau sedang, itu ada potensi untuk kurang produksi atau mungkin resiko cacat. Sedangkan kalau berat, itu kemungkinan langsung mati dalam hitungan 1x24 jam,” ungkapnya.
Salah satu cerita yang paling berkesan bagi Estu selama beternak kambing perah adalah saat pertama kali ada kambing yang melahirkan. Saat itu ia belum tahu bagaimana caranya membantu persalinan. Ia pun menelepon temannya yang lebih ahli.
“Saya itu merogoh cempe (anak kambing yang baru lahir) melalui video call. Antara benar dan salah saya tidak tahu, saya hanya bismillah, Gusti Allah memberi jalan, Alhamdulillah waktu itu lahir tiga ekor, sehat semua sampai sekarang,”
Estu bercerita tentang pengalamannya yang terlupakan selama beternak kambing perah.