Potret Terkini Pembangunan Jalan Tembus Blora-Ngawi, Seperti Jalan Tol di Tengah Hamparan "Bukit Teletubbies"
Jalan tembus itu melewati tengah ladang jagung berbukit dan hutan jati.
Jalan tembus itu melewati tengah ladang jagung berbukit dan hutan jati.
Potret Terkini Pembangunan Jalan Tembus Blora-Ngawi, Seperti Jalan Tol di Tengah Hamparan "Bukit Teletubbies"
Sudah sekian lama masyarakat Blora memendam mimpi untuk memiliki jalan penghubung ke Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, lewat Randublatung dan Getas.
Melalui dana Inpres 2023, mimpi itu akan segera terwujud. Pembangunan jalan akan dibangun dengan total anggaran Rp53,7 Miliar.
-
Apa yang terjadi di Pasar Ngawen Blora? Pada Selasa (9/1) pukul 14.00, Pasar Ngawen Blora mengalami kebakaran hebat. Banyak lapak yang ditempati ribuan pedagang hangus terbakar. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 23.30 WIB.
-
Kenapa Pasar Ngawen Blora terbakar? Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat lilin yang menyala di salah satu kios sembako lupa dimatikan pemiliknya.
-
Apa yang terjadi di ruas jalan tol Solo-Ngawi? Sebuah bus yang membawa rombongan kader Partai Hanura mengalami kecelakaan dan terguling di ruas jalan Tol Solo-Ngawi, Jawa Timur.
-
Dimana lokasi Jembatan Talang Bululawang? Jembatan Talang Bululawang (Waterbrug te Boeloelawang Malang) terletak di dua desa, yaitu Desa Bululawang dan Desa Krebet Senggrong, Kabupaten Malang.
-
Kapan kebakaran Pasar Ngawen Blora terjadi? Pada Selasa (9/1) pukul 14.00, Pasar Ngawen Blora mengalami kebakaran hebat.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
Jalan tembus itu dibangun melewati kawasan hutan dan perbukitan. Banyak pemandangan indah di sepanjang jalan. Beberapa waktu lalu kanal YouTube Sahabat Al Arif Blora sempat meninjau progress pembangunan jalan tembus itu.
Jalan dari Blora menuju Randublatung aksesnya sudah terbilang bagus karena jalan raya sudah dicor beton. Setelah lewat Randublatung, jalan akan melewati kawasan hutan jati.
Sebelah kanan dan kiri jalan tampak kawasan hijau dengan berbagai jenis pohon. Ada pohon jati, jagung, dan lainnya.
Lahan pertanian milik warga terhampar luas di kanan kiri jalan. Permukaan lahan itu tidak rata, banyak gundukan, dan sekilas terlihat seperti hamparan bukit teletubies yang hijau.
Semakin masuk ke dalam, kawasan lahan pertanian jagung berganti menjadi kawasan hutan. Tampak di kawasan itu masih banyak bagian permukaan jalan yang masih berpasir. Walau di tengah hutan, tapi jalanannya mulus.
Sepanjang jalan, pemilik kanal YouTube Sahabat Al Arif Blora jarang sekali berjumpa dengan kendaraan lain. Motor saja jarang apalagi mobil.
- Potret Terkini Taman Nasional Alas Purwo, Satwa yang Terancam Punah Terus Berkembang Biak
- 6 Potret Tulisan di Jalan Berlubang Ini Penuh Sindiran Pedas, Sampai Dijadikan Kolam Ikan
- Potret Terkini Gedung CTN Lamongan, Dulu Bangunan Megah Kini Terkesan Kumuh dan Terbengkalai
- Potret Terbaru Kawasan Gunung Semeru, Jalur Pendakian Belum Dibuka
Di beberapa titik, tampak masih ada pekerja yang masih melakukan pekerjaan “finishing”. Beberapa pekerja menyapa dengan ramah.
Di sepanjang jalan, tampak beberapa warga kampung mengendarai motor dengan santai. Walaupun cuaca terik, namun rimbun pepohonan membuat udara di sana tidak terlalu panas.
“Salah satu kawasan yang sejuk di kawasan jalur ini. Karena di jalur ini saat Mentari lebih dari jam 12 sinarnya tidak bisa masuk ke kawasan sini. Hutan di kanan dan kiri ini jaraknya dekat sekali, jadi bisa menjadi tameng dari sinar Mentari,”
terang pemilik kanal YouTube Sahabat Al Arif Blora.
Namun setelah melewati hutan itu, jalan cor beton berubah menjadi jalan yang belum direnovasi. Banyak jalan di sana yang berlubang. Mulai dari Getas menuju Ngawi, jalan belum direnovasi. Jalannya berupa aspal yang di beberapa titik masih berlubang.