Update Virus Corona: Korban Tewas 1.016 dan 42.638 Orang Terinfeksi
Virus corona terus memakan korban jiwa. Terbaru, virus ini telah menewaskan 1.016 orang dan menginfeksi 42.638 orang.
Virus Corona (2019-nCoV) yang telah ditetapkan oleh World Health Organization atau WHO sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD) sejak tanggal 30 Januari 2020 lalu terus menambah korban jiwa. Hingga Selasa (11/02/2020) korban meninggal akibat Virus Corona mencapai 1.016 jiwa.
Menurut Komisi Kesehatan China (NHC) terdapat 103 kematian baru di provinsi Hubei, 1 di provinsi Beijing, 1 di provinsi Tianjin, 1 di provinsi Heilongjiang, 1 di provinsi Anhui, dan 1 di provinsi Henan. Ada 2.478 kasus baru yang dikonfirmasi, sehingga total kasus terkini menjadi 42.638.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Telah dikonfirmasi ada lebih dari 25 negara yang terjangkit virus corona di antaranya yaitu China, Singapura, Jepang, Hongkong, Taiwan, Makau, Korea Selatan, Malaysia, Vietnam, Thailand, Amerika Serikat, Jerman, Prancis, Inggris, Australia, Kanada, Filipina, Italia, India, Rusia, Sri Lanka, Finlandia, Swedia, Kamboja, Nepal, Belgia, Saudi Arabia dan Spanyol. Sedangkan di Indonesia belum ada laporan kasus virus corona yang dinyatakan positif.
1. China Lebih Sigap Hadapi Virus Corona
Pada kehadiran pertamanya di publik sejak wabah dimulai di kota Wuhan, Presiden China Xi Jinping mengatakan kepada masyarakat di China mereka harus memiliki keyakinan bahwa negara itu akan memenangkan pertempuran melawan epidemi virus corona.
China mengirimkan hampir 20.000 tenaga medis dari seluruh negeri yang dikirimkan ke Wuhan dan akan mengirimkan tambahan tim medis yang sedang dalam perjalanan. Selain itu, mereka akan meningkatkan pasokan masker dan pakaian pelindung.
2. Pencegahan dari Kemenkes
Kementerian Kesehatan RI kini akan lebih fokus untuk melakukan pencegahan masuknya virus corona ke Indonesia. Sesditjen P2P Kementerian Kesehatan dr. Acmad Yurianto menjelaskan bahwa Indonesia harus mewaspadai negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand atau negara lainnya yang sudah dikonfirmasi positif terkena virus corona.
Selain itu, usai WHO menghimbau karantina wilayah, dan untuk tidak mengizinkan keluar atau masuknya orang yang sedang sakit dari satu negara ke negara lain dengan jenis sakit apapun.
"Pokoknya tidak boleh ada orang sakit bepergian. Ini kan kita sudah lalui waktu kita menjemput saudara-saudara kita di Wuhan. Ada tiga orang yang kemudian tidak diizinkan terbang karena sedang sakit, dua orang sedang batuk, dan satu orang suhunya 37,6 derajat celcius sehingga tidak boleh berangkat," ungkapnya.
Pemeriksaan akan dilakukan di semua pintu masuk ke negara termasuk yang melalui jalur perairan yaitu pelabuhan. Dinas kesehatan akan melakukan karantina wilayah yang ketat sesuai himbauan Kemenkes.