6 Camilan Khas Jatim yang Bercita Rasa Manis, Bikin Perayaan Idul Fitri Makin Meriah
Jawa Timur memiliki banyak sekali kuliner khas yang menarik. Beragamnya kondisi wilayah dan komunitas sosial masyarakat di provinsi ini menghadirkan kuliner-kuliner unik. Masing-masing daerah di Jawa Timur hampir dipastikan memiliki kuliner khas yang tidak bisa dijumpai di daerah lainnya.
Jawa Timur memiliki banyak sekali kuliner khas yang menarik. Beragamnya kondisi wilayah dan komunitas sosial masyarakat di provinsi ini menghadirkan kuliner-kuliner unik. Masing-masing daerah di Jawa Timur hampir dipastikan memiliki kuliner khas yang tidak bisa dijumpai di daerah lainnya.
Dalam artikel kali ini, merdeka.com menghimpun 6 camilan khas Jawa Timur yang memiliki cita rasa manis, sekaligus sebagai rekomendasi camilan untuk memeriahkan perayaan lebaranmu nanti.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Bagaimana cara membuat sayur asem jawa timur ? Kupas dan potong-potong labu siam, kacang panjang, mentimun krai, dan kangkung.Didihkan air hingga mendidih, kemudian tambahkan potongan labu siam serta krai.Setelah matang secukupnya, tambahkan kacang panjang dan kangkung.Tambahkan juga dedaunan salam serta lengkuas. Masak hingga benar-benar matang.Campurkan irisan bumbu, asam jawa, garam, dan gula, aduk hingga merata. Periksa rasa.Apabila sudah lunak, angkat sayuran asem dari panci.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Apa saja makanan tradisional Jawa Timur yang populer? Terdapat beberapa makanan tradisional Jawa Timur yang populer dan menjadi favorit masyarakat. Mulai dari soto Lamongan, rawon, bebek Madura, hingga nasi krawu.
-
Kenapa makanan tradisional Jawa Timur populer? Dengan begitu, pengalaman Anda berkunjung ke berbagai kota di Jawa Timur akan lebih lengkap dan seru.
-
Apa yang dimaksud dengan Topeng Jawa? Topeng Jawa tradisional merupakan bagian penting dari seni pertunjukan tradisional di Indonesia, khususnya di pulau Jawa.
1. Getuk Pisang
©2020 Merdeka.com/pinterest.com
Di Indonesia, getuk bisa ditemukan di sejumlah tempat, termasuk di Jawa Timur. Tapi ada getuk yang unik dan berbeda dari getuk pada umumnya.
Getuk khas Kediri, Jawa Timur ini dibuat dari bahan dasar pisang. Getuk pisang ini sangat populer di Jawa Timur dan sering dijadikan oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung. Dalam pembuatannya, bahan utama yang digunakan yakni pisang raja nangka, seperti dikutip dari berbagai sumber.
Pisang diolah sedemikian rupa dengan beberapa bahan tambahan. Sehingga menjadi getuk yang lezat dan lembut. Getuk pisang ini dibungkus dengan daun pisang sehingga kental dengan kesan tradisional. Camilan ini cocok disajikan bersama dengan segelas teh atau kopi.
2. Brem
©2020 Merdeka.com/pinterest.com
Camilan khas Madiun, Jawa Timur ini relatif mudah ditemui di berbagai pusat oleh-oleh, khususnya di kawasan lingkar Madiun.
Berbeda dengan brem di Bali yang berbentuk minuman. Brem Madiun ini berbentuk padat seperti kue. Bahan baku yang digunakan untuk membuat Brem yakni sari ketan yang sudah difermentasi selama satu malam. Sari ketan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi kue brem yang unik.
Brem bercita rasa manis dan memiliki kesan semriwing saat menyentuh permukaan lidah.
3. Ledre
©2020 Merdeka.com/pinterest.com
Ledre merupakan camilan khas Jawa Timur yang bentuknya mirip dengan kue semprong. Bedanya, ledre memiliki tekstur lebih tipis dan lebih mudah hancur saat dipegang.
Camilan ini terbuat dari tepung beras dan beberapa campuran, seperti santan, pisang raja, gula pasir, telur, dan minyak kacang. Aroma pisang mendominasi camilan ledre ini.
Ledre memiliki cita rasa gurih dan sedikit manis serta renyah. Camilan ini cocok dipadukan dengan segelas teh, kopi, atau minuman hangat lainnya.
4. Suwar-suwir
©2020 Merdeka.com/pinterest.com
Suwar-suwir merupakan nama untuk makanan ringan yang berasal dari Jember. Makanan ringan ini dibuat dengan bahan dasar tape singkong yang cukup lembut. Sekilas, makanan ini terlihat mirip dengan getuk, namun teksturnya lebih lembut dan memiliki rasa yang lebih manis.
Suwar-suwir hadir dengan berbagai pilihan rasa. Mulai dari original, cokelat, dan beragam aroma buah.
5. Wingko Babat
©2013 Merdeka.com/kota-lamongan.blogspot.com
Pilihan makanan khas Jawa Timur selanjutnya yakni wingko babat. Makanan ini sudah cukup terkenal tidak hanya di Jawa Timur tetapi bahkan di Pulau Jawa secara umum. Asal mula wingko babat yakni dari Kota Madiun.
Jajanan ini terbuat dari paduan tepung beras ketan, kelapa muda, dan gula. Bahan tersebut diolah sedemikian rupa dan dibentuk menjadi bundar. Wingko babat memiliki rasa yang manis dan gurih.
6. Opak Gambir
©2020 Merdeka.com/pinterest.com
Opak gambir memiliki detail yang sama seperti kue semprong. Hanya saja bentuknya berbeda. Pada mulanya, di daerah Blitar, opak gambir menjadi semacam hidangan wajib saat momen perkumpulan keluarga. Seiring berjalannya waktu, opak gambir mudah ditemui di pusat oleh-oleh wisata di berbagai daerah di Jawa Timur.
Camilan ini terbuat dari campuran tepung terigu, sari buah, gula, dan telur. Adonan tersebut kemudian dibentuk menyerupai corong.