8 Jenis Penelitian Kualitatif dalam Karya Tulis, Menambah Wawasan
Untuk bisa membuat argumen saat menggunakan jenis penelitian kualitatif, peneliti dapat mengumpulkan hasil wawancara, analisis dokumen, diskusi hingga transkip observasi. Bisa juga melampirkan data kualitatif berupa foto maupun sebuah rekaman video.
Penelitian merupakan suatu pendekatan ilmiah untuk mengkaji masalah dengan menemukan informasi yang benar dan tepat serta dapat dipertanggungjawabkan. Jenis penelitian kualitatif merupakan salah satu metode penelitian yang kerap digunakan tanpa menggunakan perhitungan.
Jenis penelitian kualitatif menggunakan data yang berdasar pada argumen. Argumen dalam data kualitatif bisa direpresentasikan dalam bentuk kata-kata dan kalimat, bukan angka sehingga tidak bisa dihitung.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa masalah utama yang dihadapi Yogyakarta terkait sampah? Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa arti dari 'Ya Rahman Ya Rahim'? Secara harfiah, Ya Rahman Ya Rahim berarti "Wahai Yang Maha Pengasih, Yang Maha Penyayang". Dua kata "Rahman" dan "Rahim" secara khusus menggambarkan sifat-sifat Allah yang amat penyanng.
Untuk bisa membuat argumen saat menggunakan jenis penelitian kualitatif, peneliti dapat mengumpulkan hasil wawancara, analisis dokumen, diskusi hingga transkip observasi. Bisa juga melampirkan data kualitatif berupa foto maupun sebuah rekaman video.
Bagi yang sudah terbiasa mengerjakan sebuah karya tulis, pastinya tak asing lagi dengan jenis penelitian ini. namun, bagi yang masih kebingungan dengan jenis-jenisnya, berikut ini kami telah rangkum 8 jenis penelitian kualitatif dalam karya tulis, yang dilansir dari Liputan6.com:
Basic Research dan Etnografi
Basic Research
Jenis penelitian kualitatif yang pertama adalah basic research yang bertujuan untuk mengetahui sesuatu dengan dibuktikan dalam bentuk riset tanpa adanya memerhatikan manfaat bagi masyarakat. Penelitian ini juga dikerjakan tanpa memikirkan ujung praktis. Hal itulah yang membuat mengapa penelitian ini tak digunakan dalam khalayak umum.
Fokus utama jenis penelitian adalah kontinuitas dan integritas dari ilmu dan filosofi. Penelitian ini tidak memikirkan ada atau tidaknya hubungan dengan kejadian dalam masyarakat. Bahkan jalan pemikiran peneliti jenis ini bisa jadi tanpa memikirkan sudut pandang suatu penelitian.
Hasil penelitian dasar ini berupa pengetahuan umum dan pengertiannya mengenai kaidah-kaidah suatu disiplin ilmu. Penelitian dasar, umumnya bisa memecahkan masalah tanpa ada pertimbangan efek sosial, ekonomi atau masyarakat.
Etnografi
Jenis penelitian kualitatif berjenis etnografi biasanya digunakan untuk mengungkapkan makna sosio-kultural dengan cara mempelajari pola hidup serta interaksi antar kelompok sosio kultural (culture sharing group) tertentu di dalam sebuah ruang ataupun konteks yang spesifik.
Etnografi menggunakan dua dasar konsep sebagai landasan penelitian, yaitu aspek budaya (antropologi) dan bahasa (linguistik). Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji bentuk dan fungsi bahasa dalam budaya dalam kehidupan masyarakat. Menginterpretasikan dalam kelompok sosial, sistem yang dijalankan, dan interaksi di dalamnya.
Penelitian Terapan dan Studi Kasus
Penelitian Terapan
Jenis penelitian kualitatif berjenis penelitian terapan ini hasilnya nanti bukan berupa ilmu baru, namun lebih condong kepada aplikasi baru yang juga merupakan penerapan dari ilmu murni.
Peneliti yang menggunakan jenis ini, memiliki ciri-ciri yaitu mengaplikasikan penemuan jenis penelitian dasar. Tujuannya untuk keperluan praktis dalam bidang-bidang tertentu. Biasanya seorang peneliti terapan punya keinginan supaya hasil penelitiannya bermanfaat dan berguna bagi khalayak umum.
Studi Kasus
Jenis penelitian kualitatif yang berikutnya adalah studi kasus yaitu sebuah penelitian yang berdasar kepada kejadian yang sudah terjadi. Penelitian ini mempelajari interaksi antar variabel satu dengan lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari bagaimana suatu kejadian bisa terjadi secara sistematis pada kurun waktu yang cukup lama.
Studi kasus merupakan jenis penelitian kualitatif yang dilakukan dengan sebuah program, kegiatan, peristiwa, dan kelompok dalam keadaan tertentu. Penelitian ini secara kasar digunakan untuk mengamati latar belakang, keadaan, dan interaksi yang terjadi.
Historis dan Eksplorasi
Historis
Jenis penelitian kualitatif yang berikutnya adalah penelitian historis. Jenis penelitian ini nantinya lebih menekankan kepada masalah sejarah. Fokusnya ada pada peristiwa yang sudah berlalu dan direkonstruksi lagi dengan sumber data dan saksi yang masih ada sampai saat ini.
Sumber data dari penelitian historis adalah dari catatan sejarah, artifak, laporan verbal, dan saksi yang dapat dipertanggungjawabkan. Sederhananya, melihat suatu fenomena perkembangan berdasarkan pergeseran waktu.
Eksplorasi
Jenis penelitian kualitatif berjenis eksplorasi akan menekankan untuk menemukan ilmu pengetahuan baru ataupun terapan, serta masalah-masalah baru di dalam bidang pendidikan.
Contohnya, sebuah penelitian dengan hasil sebuah profil atau kriteria pemimpin yang efektif dalam manajemen sekolah. Bisa juga berupa penelitian mengenai metode atau prosedur baru untuk belajar Bahasa Inggris yang menyenangkan untuk peserta didik.
Deskriptif dan Verifikasi
Deskriptif
Jenis penelitian kualitatif berjenis deskriptif jenis penelitian yang bertujuan untuk mendiskripsikan atau menggambarkan suatu masalah. Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan suatu populasi, situasi atau fenomena secara akurat dan sistematis.
Jenis penelitian ini dapat menjawab pertanyaan apa, di mana, kapan dan bagaimana, tetapi tidak untuk pertanyaan mengapa. Tidak seperti dalam penelitian eksperimental, peneliti tidak mengontrol atau memanipulasi variabel apa pun, tetapi hanya mengamati dan mengukurnya.
Verifikasi
Penelitian ini adalah jenis penelitian dengan menguji kebenaran ilmu-ilmu di dalam bidang pendidikan yang sudah ada, seperti konsep, prinsip, prosedur, dalil maupun praktek pendidikan.
Data penelitian yang sudah didapatkan akan digunakan sebagai dasar pembuktian informasi atau masalah-masalah dalam pendidikan yang mungkin sedang diragukan.