Cara Menanam Sayuran Hidroponik di Rumah, Mudah untuk Pemula
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah menjadi pilihan favorit banyak orang karena mudah dan menghasilkan.
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah menjadi pilihan favorit banyak orang karena mudah dan menghasilkan.
Cara Menanam Sayuran Hidroponik di Rumah, Mudah untuk Pemula
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah dapat Anda lakukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini. Hidroponik adalah suatu metode tanam yang masih banyak disukai lantaran dalam pengerjaannya tidak membutuhkan lahan yang luas. Warga yang tinggal di area berhalaman sempit juga bisa berkebun dengan leluasa secara hidroponik. Cara yang relatif mudah, murah, hemat tenaga dan waktu ini sangat cocok untuk dilakukan.
Hampir semua jenis sayuran dapat dibudidayakan di lahan sempit dengan cara hidroponik. Sayuran yang paling sering ditanam di antaranya adalah sawi, seledri, cabai, terong, selada, hingga kangkung.
Berikut penjelasan lengkap tentang beberapa cara menanam sayuran hidroponik di rumah yang menarik diketahui.
-
Kapan Jofanka Hendhico meraih Adhi Makayasa? Sermatutar Jofanka Hendhico Arintio berhasil meraih penghargaan Adhi Makayasa Akademi Angkatan Udara (AAU) 2024. Putra kelahiran Bantul, 23 Januari 2002 itu dinobatkan menjadi lulusan terbaik pada acara wisuda di Gedung Sabang Merauke, Jumat (5/7) lalu.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan Ponirin Meka meninggal? Pada 10 April 2022, instagram resmi PSSI mengumumkan bahwa salah satu kiper terbaik Indonesia itu telah mengembuskan napas terakhirnya.
-
Siapa Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo? Kartosoewirjo merupakan tokoh populer di balik pemberontakan DI/TII pada tahun 1948.
Mengenal Apa Itu Tanaman Hidroponik
Hidroponik merupakan budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dan menekankan pada pemenuhan nutrisi bagi tanaman.
Metode hidroponik pertama kali dicetuskan oleh Francis Bacon dalam bukunya Sylva Sylvarum pada tahun 1627. Kemudian budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah ini mulai diterapkan pada tahun 1859-1856.
Cara Menanam Sayuran Hidroponik di Rumah
1. Memilih Jenis Sayuran
Hal pertama yang wajib diperhatikan dalam cara menanam sayuran hidroponik di rumah adalah pemilihan jenis tanaman sayurnya. Beberapa jenis sayuran yang umumnya cocok untuk ditanam secara hidroponik adalah selada, bayam, sawi, kubis, tomat, mentimun, dan paprika. Meski demikian, hampir semua jenis sayuran dapat ditanam dengan cara hidroponik, tergantung pada sistem dan media tanam yang digunakan.
Sebaiknya, pilih jenis sayuran yang mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan hidroponik, memiliki akar yang relatif pendek, dan tidak membutuhkan banyak pupuk. Selain itu, pastikan juga untuk memilih jenis sayuran yang sesuai dengan kondisi iklim dan cahaya di lingkungan Anda.
2. Pilih Sistem Hidroponik yang Sesuai
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah selanjutnya pilih sistem yang sesuai. Hidroponik memiliki beberapa sistem yang dapat Anda pilih berdasarkan pertimbangan pribadi lain, di antaranya: 1. NFT (Nutrient Film Technique): sistem ini mengalirkan larutan nutrisi yang diperkaya ke akar tanaman dalam bentuk film tipis yang mengalir melalui saluran pipa atau wadah. Sistem ini cocok untuk sayuran dengan akar yang relatif pendek dan tidak membutuhkan banyak media tanam.
Masing-masing sistem hidroponik tentu memiliki kelebihan dan kekurangan, jadi pastikan Anda memilih sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan di sekitar Anda.
- Jadi Favorit Pendaki Pemula, Hal-Hal Ini Konon Pantang Dilakukan di Gunung Guntur Garut
- Mahasiswi Lulusan Terbaik Ini Jadi Sorotan Gara-Gara Isi Pidatonya Saat Wisuda, Umumkan Rencana Nikah dengan Dosen
- Sukses Jadi Penyanyi Terkenal & Kaya Raya, Potret Rumah Terkini Pedangdut Jebolan D'Academy
- Cara Tanaman Hidroponik di Rumah, Cocok Dilakukan di Lahan Terbatas
3. Siapkan Wadah
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah dengan menyiapkan wadah. Anda dapat menggunakan berbagai jenis wadah seperti ember, botol plastik, pipa PVC, atau wadah khusus hidroponik. Pastikan wadah yang Anda pilih untuk digunakan sudah bersih dan tidak beracun bagi tanaman. Jika memilih untuk menggunakan wadah bekas, bersihkan wadah tersebut terlebih dahulu dengan air dan sabun, lalu bilas dengan air bersih. Jangan lupa juga untuk membuat lubang di wadah, agar air dapat mengalir keluar dengan lancar.
4. Siapkan Media Tanam
Memilih media tanam adalah langkah penting selanjutnya dalam cara menanam sayuran hidroponik di rumah. Media tanam bertindak sebagai bahan yang digunakan untuk menopang tanaman dan menyediakan nutrisi untuk pertumbuhannya. Beberapa contoh media tanam yang umum digunakan antara lain rockwool, vermikulit, arang sekam, atau campuran pasir dan kerikil.
5. Siapkan Larutan Nutrisi
Larutan nutrisi adalah campuran antara air dan berbagai jenis pupuk. Larutan ini sangat diperlukan oleh tanaman untuk tumbuh dengan subur dan sehat. Umumnya, larutan nutrisi untuk hidroponik dapat dibeli di toko pertanian atau toko hidroponik terdekat. Namun, Anda bisa juga membuat larutan nutrisi ini sendiri dengan menggunakan bahan-bahan organik seperti pupuk kandang, pupuk daun, atau limbah dapur. Pastikan agar konsentrasi nutrisi dalam larutan sesuai dengan jenis sayuran yang Anda tanam.
6. Tanam Bibit Sayur
Setelah semua persiapan di atas selesai, maka langkah berikutnya dalam cara menanam sayuran hidroponik adalah dengan menanam bibit sayurnya. Potong ujung akar bibit agar tanaman lebih mudah menyerap larutan nutrisi, lalu masukkan bibit ke dalam media tanam. Pastikan akar tanaman menempel dengan rapat pada media tanam. Jangan lupa, tutupi akar bibit dengan media tanam.
7. Penuhi Asupan Nutrisi dan Lakukan Perawatan dengan Tepat
Merawat tanaman hidroponik membutuhkan ketelitian dan konsistensi. Untuk itu, terdapat beberapa aspek yang perlu Anda ketahui di antaranya: 1. Pastikan larutan nutrisi selalu tersedia dan terganti secara teratur. 2. Periksa pH dan tingkat keasaman larutan nutrisi secara berkala.
3. Jangan biarkan tanaman kekurangan air atau nutrisi, namun jangan juga jangan memberikan terlalu banyak nutrisi karena dapat merusak akar tanaman. 4. Pastikan lingkungan tempat menanam terjaga dengan baik, seperti kelembapan udara, suhu, dan cahaya yang cukup.
8. Memanen dan Memelihara Tanaman
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah terakhir panen. Pemanenan sayur hidroponik sebaiknya dilakukan pada saat sayuran sudah mencapai ukuran matang yang diinginkan. Sementara itu, pemeliharaan tanaman setelah pemanenan juga perlu diperhatikan. Pastikan lingkungan tempat Anda menanam sayuran hidroponik selalu terjaga dengan baik, mulai dari kelembapan udaranya, suhu, hingga pencahayaan yang cukup. Periksa juga media tanam dan larutan nutrisi secara berkala dan ganti bila diperlukan.