Kesetrum saat Mengecas HP, Nasib Remaja di Bojonegoro Berujung Tragis
Remaja di Bojonegoro ini meninggal dunia saat hendak mengecas telepon selulernya. Ini kronologi lengkapnya.
Achmad Johan (13), remaja asal Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur ditemukan meninggal dunia di dalam rumah setelah tersetrum listrik. Peristiwa itu terjadi pada Minggu, (28/2/2021) lalu.
Berita duka itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Kabid Tibum Tranmas) Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Beny Subiakto. Menurut keterangannya, korban tersetrum listrik saat hendak mengecas telepon selulernya. Nahas, nyawanya tak terselamatkan.
-
Kapan Bojonegoro menjadi ibukota Provinsi Jawa Timur? Ada sejumlah daerah yang sempat menjadi Ibu Kota Jawa Timur selain Kota Surabaya. Daerah-daerah ini menjadi pusat pemerintahan Jatim sejak 11 November 1945 hingga 24 Desember 1949.
-
Dimana Bojonegoro menjadi ibukota Provinsi Jawa Timur? Mengutip Instagram @maliogorostory, Kabupaten Bojonegoro pernah menjadi ibu kota Provinsi Jawa Timur di masa silam.
-
Apa saja yang menjadikan Bojonegoro penting bagi Jawa Timur? Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu daerah di bagian barat Provinsi Jawa Timur. Daerah yang dikenal dengan sebutan kota banjir ini merupakan wilayah penting bagi Jawa Timur sejak dulu.
-
Kenapa Bojonegoro pernah menjadi ibukota Provinsi Jawa Timur? Pemindahan Ibu Kota Jawa Timur, selama kurun waktu 11 November 1945 hingga 24 Desember 1949, terjadi berkali-kali karena serangan dan intervensi oleh sekutu.
-
Kapan Sujiwo Tejo tampil di acara Jagong Budaya di Bojonegoro? Budayawan Sujiwo Tejo menyemarakkan acara Jagong Gayeng bertemakan "Budaya Rasa Melu Handarbeni" di Pendopo Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojoengoro, akhir pekan lalu.
-
Di mana letak Negeri Atas Angin di Bojonegoro? Atas Angin adalah sebutan untuk kawasan perbukitan di Desa Deling, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro.
Kronologi Kejadian
Remaja yang merupakan warga RT 22 RW 04 Dusun Bulurejo, Desa Bulu, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro itu tersetrum listrik yang terdapat di stop kontak.
“Saat hendak mengecas hand phone miliknya, korban kesetrum aliran listrik yang ada di stop kontak,” ujar Beny, mengutip dari Instagram @lingkarjonegoro, Selasa (2/3/2021).
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Hendri (50) dan Supi (50). Pria dan wanita yang juga warga Desa Bulu itu langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun setempat.
Tidak Ada Tanda Penganiayaan
©2021 Merdeka.com/Instagram @lingkarjonegoro
Menindaklanjuti laporan dari Hendri dan Supi, petugas gabungan yang terdiri dari personel Koramil, Polsek, serta Satpol PP Kecamatan Sugihwaras segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dalam kesempatan itu, hadir pula petugas medis yang memeriksa kondisi korban. Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Pihak keluarga korban pun tidak menuntut dilakukan autopsi.
Berkaca dari peristiwa nahas tersebut, Kabid Tibum Tranmas Satpol PP Kabupaten Bojonegoro mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu mengawasi anak dan anggota keluarganya. Termasuk memastikan kabel listrik yang ada di dalam rumah kondisinya baik-baik saja.