Penyebab Patah Leher yang Perlu Diwaspadai, Ini Gejala dan Cara Mengatasinya
Patah tulang leher atau fraktur servikal merupakan kondisi ketika satu dari tujuh tulang di leher mengalami retak atau patah.
.Patah tulang leher atau adalah kondisi serius yang segera membutuhkan penanganan medis.
Penyebab Patah Leher yang Perlu Diwaspadai, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Penyebab patah leher perlu diwaspadai setiap orang. Patah tulang leher atau fraktur servikal adalah kondisi serius yang segera membutuhkan penanganan medis. Jika tidak segera ditangani, hal ini bisa membuat penderita mengalami kelumpuhan dan bahkan kematian. Patah tulang leher atau fraktur servikal merupakan kondisi ketika satu dari tujuh tulang di leher mengalami retak atau patah. Setiap cedera atau kerusakan pada tulang belakang bisa menyebabkan hilangnya sensasi, kelumpuhan permanen, dan kematian seketika.
-
Bagaimana cara menghindari sengatan lebah? Beberapa tips cepat, saat dikepung oleh lebah, tutupi wajah dan segera lari.
-
Kenapa Sebelik Sumpah dianggap keramat? Konon, kepercayaan masyarakat Suku Anak Dalam atau Orang Rimbo, siapa yang menggunakan kalung atau gelang Sebelik Sumpah akan terhindar dari sumpah serapah dari orang yang ingin berniat jahat. Sebelik Sumpah layaknya penangkal sumpah. Sumpah-sumpah jelek dari orang yang ingin berniat jahat justru akan kembali kepadanya.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kenapa Rafathar potong rambut ? Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Apa saja penyebab tumit pecah-pecah? Ketika kulit di sekitar tumit menjadi kering, kulit kehilangan kekenyalan dan elastisitasnya yang pada akhirnya menyebabkan kulit menjadi pecah-pecah. Kondisi ini biasanya terjadi bersamaan dengan kapalan sehingga seringkali terasa tidak nyaman dan menyakitkan.
Maka dari itu, penderita tulang patah leher harus segera mendapatkan penanganan medis agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut penyebab patah leher dan cara mengobatinya yang merdeka.com lansir dari Healthline dan sumber lainnya:
Gejala Patah Leher
Gejala fraktur servikal atau patah tulang leher bisa berbeda pada setiap orang. Hal ini tergantung pada bagian tulang yang mengalami fraktur, tingkat keparahan, dan cedera lain yang terkait. Kendati demikian, ada sejumlah gejala umum yang mungkin dialami orang, antara lain:
• Rasa nyeri yang menjalar dari leher ke bahu atau lengan. • Sakit leher yang umumnya terasa parah, khususnya saat bergerak atau ditekan di area yang mengalami patah atau retak. • Mati rasa, terasa lemah, dan lumpuh di bagian lengan atau tungkai kaki. • Leher terasa kaku atau kesulitan menggerakkan leher dan bagian tubuh di sekitarnya.Penyebab Patah Leher
Penyebab patah leher paling utama adalah trauma akibat tekanan atau benturan ke bagian tubuh tertentu. Umumnya, benturan tersebut berasal dari tabrakan atau kecelakaan bermotor dan mengangkat beban berat. Selain itu, patah leher juga bisa terjadi karena benturan saat melakukan olahraga seperti gulat, hoki, dan sepak bola. Selain itu ada beberapa penyebab patah leher yang perlu diwaspadai, antara lain:
Penyebab patah yaitu: • Melakukan olahraga kontak fisik, seperti sepak bola, binaraga saat angkat beban berat, hoki, rugby, dan lainnnya. • Melakukan aktivitas yang melibatkan ketinggian. • Berada di sekitar kekerasan. • Kondisi yang melemahkan tulang seperti kanker atau osteoporosis. • Tidak mengenakan sabuk pengaman atau perlengkapan olahraga pelindung. • Cedera kepala atau trauma dada atau patah tulang panggul.Pengobatan untuk Patah Leher
Seseorang yang mengalami cedera di bagian leher, sebaiknya tidak bergerak atau berpindah tempat sebelum ditangani petugas medis. Menggerakkan leher dan bagian tubuh bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya kerusakan di sumsum tulang belakang.
2. Cervical Collar Cervical collar adalah alat penjepit atau penyangga seperti kerah untuk mencegah pergerakan pada leher selama masa penyembuhan tulang yang patah. Alat ini bisa menjaga tulang yang patah tetap berada di posisi yang tepat selama proses penyembuhannya. 3. Gips atau Traksi Dalam kondisi servikal yang parah, alat penyangga leher yang digunakan biasanya lebih kaku. Alat ini bisa berupa gips atau traksi yang lebih kaku. Penggunaan alat ini umumnya bisa lebih lama, yakni 8-12 minggu atau 2-3 bulan, hingga tulang sembuh.
- 7 Penyebab Bangun di Pagi Hari dengan Kondisi Mata Merah
- Penjelasan Pemkab soal Penyebab Patahnya Tangan pada Patung Tugu Kartini di Jepara
- Penyebab Telat Haid 2 Bulan yang Perlu Diwaspadai, Ini Penjelasan Medisnya
- Karhutla Hebat Kepung Tol Palindra Hingga Asap Tebal Ganggu Pengendara, Diduga Sengaja Dilakukan
4. Operasi Cara mengobati patah leher selanjutnya adalah operasi. Biasanya, operasi dilakukan bila tulang yang patah terlepas jauh dari posisi normalnya. Dengan adanya prosedur operasi, patahan tulang ini disejajarkan kembali ke posisi normalnya serta menggunakan pelat, sekrup, atau kabel untuk menahan potongan tulang tersebut.