Sosok Kiai Mahrus Aly Lirboyo, Pejuang Kemerdekaan Rasakan Duka Mendalam Sepeninggal Sang Istri
Kiai Mahrus Aly bukan ulama biasa, ia juga dikenal sebagai pejuang kemerdekaan yang punya sikap tulus. Saat istrinya meninggal, ia sangat bersedih.
Ulama karismatik ini punya sisi lain yang unik.
Sosok Kiai Mahrus Aly Lirboyo, Pejuang Kemerdekaan Rasakan Duka Mendalam Sepeninggal Sang Istri
Kiai Mahrus Aly adalah salah satu pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri yang jasanya dikenang banyak orang. Putra pasangan KH Aly bin Abdul Aziz dan Hasinah binti Kiai Sa’id ini lahir di Dusun Gedongan, Astanajapura, Cirebon pada 1906.
Masa Kecil
Kiai Mahrus anak bungsu dari sembilan bersaudara. Sejak kecil ia banyak diasuh oleh kakak-kakaknya, terutama Kiai Afifi. Mahrus kecil juga belajar agama kepada ayahnya di surau pesantren milik keluarga. Saat kecil Kiai Mahrus dikenal dengan nama Rusydi. Sifat kepemimpinan Rusydi sudah tampak sejak kecil. Benar saja, Rusydi tumbuh menjadi seorang ulama yang sangat dihormati masyarakat, terutama oleh kalangan Nahdliyin.
-
Apa yang dimaksud dengan kemerdekaan? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka. Merdeka dari segala penjajahan fisik dan mental kolonialisme yang telah beratus tahun bangsa ini alami.
-
Siapa yang berjuang untuk meraih kemerdekaan? Mari kita hormati para pemberani yang telah berjuang untuk kemerdekaan kita. Selamat Hari Kemerdekaan 17 Agustus!
-
Bagaimana Raden Mas Ari Sumarmo membantu perjuangan kemerdekaan? Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, Raden Mas Ari Sumarmo berjualan tembakau di Pekalongan, kemudian hasilnya digunakan untuk membeli sembako dan pakaian. Pernah suatu hari dalam perjalanan pulang Pekalongan ia dihadang oleh para antek Belanda. Ia ditanya kenapa bawa pakaian yang begitu banyak. Raden Mas Ari mengatakan bahwa pakaian itu hendak dijual dan sisanya untuk digunakan anak-anaknya. Padahal sesampainya di rumah pakaian itu ia bagikan pada para pejuang Republik.
-
Siapa yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia? Bukan hanya tanggal yang kita rayakan, tetapi semangat dan cita-cita yang diwariskan oleh para pahlawan. Merdeka! Selamat HUT RI ke-79!
-
Siapa yang meresmikan Langgar Merdeka? Langgar ini diresmikan Menteri Sosial pertama Indonesia yaitu Mulyadi Joyo Martono.
-
Kapan Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan? Masyarakat sebentar lagi akan memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus.
Pengasuh Ponpes Lirboyo
Pada 1936, Kiai Mahrus berpindah ke Pesantren Lirboyo, Kediri. Ia yang berniat awal nyantri justru diangkat jadi pengasuh ponpes karena keilmuannya.
Sisi Lain Kiai Mahrus
Kiai Mahrus bukan ulama biasa, ia juga pejuang kemerdekaan. Dikutip dari liputan6.com, ia mengirim puluhan santri Lirboyo pilihannya untuk menumpas tentara sekutu di Kota Surabaya.
Sepeninggal Sang Istri
Kehilangan sang istri Nyai Zaenab pada 4 Maret 1985 jadi duka mendalam bagi Kiai Mahrus. Nyai Zaenab meninggal karena tumor kandungan yang sudah lama beliau derita.
Sepeninggal sang istri, kesehatan Kiai Mahrus mulai terganggu. Bahkan banyak orang tidak tega melihat pengasuh Pesantren Lirboyo itu terus-menerus larut dalam kedukaan. Mereka menyarankan Kiai Mahrus Aly menikah lagi supaya ada yang mengurus, namun beliau menolak dengan sopan. Pada 18 Mei 1985, kesehatan Kiai Mahrus benar-benar terganggu. Setelah opname selama 4 hari di RS Bhayangkara Kediri, ia dirujuk ke RS Dr. Soetomo, Surabaya.Delapan hari setelah dirawat di RS dr Soetomo Surabaya, yakni pada 26 Mei 1985, Kiai Mahrus mengembuskan napas terakhirnya. Beliau wafat pada usia 78 tahun. (Foto: Freepik mdjaf)