Suara PPP di Pilkada Serentak bakal jeblok imbas kasus korupsi haji
"Saya melihat turunnya sekitar 1 hingga 2 persen karena mereka mempunyai pemilih tetap."
Hasil rekapitulasi perolehan suara Pemilu Legislatif 2014 Komisi Pemilihan Umum (KPU) menempatkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di posisi sembilan dengan 8 juta lebih suara atau setara 6,53 persen. Hasil itu menempatkan PPP duduk tiga tingkat lebih baik dari 12 Parpol yang mengikuti Pemilu 2014.
Perolehan suara partai berlogo Kabah diprediksi bakal semakin merosot menjelang Pilkada 9 Desember mendatang, setelah mantan ketua umumnya, Suryadharma Ali ditetapkan sebagai tersangka korupsi haji oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun lalu.
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Mengapa kolaborasi KPK dan Polri dalam pemberantasan korupsi dianggap penting? Ini kerja sama dengan timing yang pas sekali, di mana KPK-Polri menunjukkan komitmen bersama mereka dalam agenda pemberantasan korupsi. Walaupun selama ini KPK dan Polri sudah bekerja sama cukup baik, tapi dengan ini, seharusnya pemberantasan korupsi bisa lebih garang dan terkoordinasi dengan lebih baik lagi,” ujar Sahroni dalam keterangan, Selasa (5/12).
-
Apa isi pemberitaan yang menyebutkan Prabowo Subianto terlibat dugaan korupsi? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Mengapa kasus korupsi Bantuan Presiden diusut oleh KPK? Jadi waktu OTT Juliari itu kan banyak alat bukti yang tidak terkait dengan perkara yang sedang ditangani, diserahkanlah ke penyelidikan," ujar Tessa Mahardika Sugiarto. Dalam prosesnya, kasus itu pun bercabang hingga akhirnya terungkap ada korupsi bantuan Presiden yang kini telah proses penyidikan oleh KPK.
-
Kenapa PPP mendukung Khofifah-Emil Dardak? Atas pertimbangan baik masukan dari para tokoh, habaib, dan juga usulan DPD PPP yang telah melakukan rapat dan telah lakukan komunikasi politik dengan Ibu Khofifah dan Pak Emil, maka memutuskan PPP untuk mendukung Ibu Khofifah dan Bapak Emil Dardak untuk melanjutkan kerjanya di Jatim,” kata Mardiono dalam sambutannya.
Menurut Pengamat Politik dari Universitas Negeri Jakarta Ubedilah Badrun, pemberitaan yang jor-joran mengenai kasus korupsi yang menyeret Suryadharma Ali bakal mempengaruhi perolehan suara PPP.
"Kalau saya melihat sedikit mempengaruhi mas karena kan begini, kasus korupsi itu meskipun tidak terbukti namun publik sudah menerima informasi kasus korupsi itu bakal merekam karena lebih dari 70 persen pemilih nasional itu melek kepada media yang luas. Jadi gini benar tidaknya perilaku seorang elite politik korupsi tetapi ketika mereka sudah menjadi pemberitaan itu tetap memberi pengaruh cukup signifikan terhadap pengaruh suara parpol," kata Ubedilah saat dihubungi Merdeka.com, Senin (9/11).
Hanya saja dia mengatakan, untuk penurunan suara PPP yang diakibatkan kasus Suryadharma Ali tidak terlalu signifikan. Sebab, partai berlogo Kabah itu telah memiliki basis pemilih sendiri.
"Saya melihat turunnya sekitar 1 hingga 2 persen karena mereka mempunyai pemilih tetap. Mereka mempunyai basis massa yang kultural memiliki basis massa yang tradisonal. Berbeda kasusnya dengan Demokrat. Kalau kasus seperti Demokrat itu mempengaruhi banyak lebih dari 50 persen suara menurutn setelah beberapa elitenya tersangka kasus hukum. Dari 26 suara berbanding 11 persen pada pemliu 2009 dengan pemilu 2014 lalu," kata dia.
Dia mengatakan, belum lagi jika mesin politik PPP bekerja dengan baik sehingga kemungkinan penurunan suaranya tidak signifikan dalam artian hanya satu persen. Namun berbeda jika sebaliknya mesin politik tidak bekerja dengan baik maka penurunan suara PPP bisa mencapai dua persen lebih.
Faktor lain yang menurut dia bakal mempengaruhi perolehan suara PPP dalam Pilkada Serentak mendatang terkait dualisme di tubuh partai berbasis Islam itu. Kisruh dua kepengurusan yang hingga kini belum tuntas diprediksinya menjadi pemicu lain raihan suara PPP menurun.
"Tentu saja mempengaruhi. Pemilih tentu saja berfikir pemipimmnnya saja seperti itu, memperebutkan jabatan. Pemilihnya kemungkinan akan beralih kepada partai politik berbasis islam yang lain. Saya melihat seperti itu," kata dia.
(mdk/gil)