2 Perampok Bersenjata Laras Panjang Satroni Indomaret di Medan, Uang & Rokok Digasak
Kedua pelaku berciri tinggi kurus. Mereka datang dengan mengendarai sepeda motor matik.
Perampokan terjadi di Indomaret, Jalan KL Yosudarso, Pulo Brayan, Medan Barat, Kamis (28/3) dini hari. Dua pria membawa senjata laras panjang menodong karyawan dan menggasak uang dan belasan bungkus rokok dari gerai itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Saat kejadian, hanya 2 karyawan yang bertugas di gerai 24 jam itu, yakni Dimer Padang (28) dan Fahmi (29).
-
Apa yang dijual di Pasar Pakelan? Selain Haniq, ada pula Tawinem. Di pasar itu ia membeli gorengan. "Di sini apa-apa Rp500-an. Ini puli pecel, bahannya dari beras," kata Tawinem.
-
Di mana Pasar Pakelan berada? Di Desa Sidorejo, terdapat sebuah pasar tradisional yang letaknya terpencil bernama Pasar Pakelan. Lokasinya berada di pinggiran desa.
-
Dimana lokasi Pasar Pakelan? Di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, ada sebuah pasar yang lokasinya terpencil. Namanya Pasar Pakelan. Lokasinya berada di kawasan perbukitan kapur.
-
Kapan Pasar Weleri diresmikan? Sejatinya gedung itu telah diresmikan pada Desember 2023.
-
Kapan Pasar Dondong ramai pengunjung? Suami dari Ibu Martini mengatakan kalau Pasar Dondong ramai pada musim-musim tertentu. Dulu pasar itu bisa ramai sampai jam 9 pagi. Tapi sekarang jam 7 pagi pasar itu sudah sepi.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Dimer mengatakan, kedua pelaku berciri tinggi kurus. Mereka datang dengan mengendarai sepeda motor matik.
Kedua pelaku langsung masuk dan menodong Dimer dan Fahmi dengan senjata laras panjang yang dibungkus dengan goni. Mereka juga memukul kedua karyawan dengan popor senjata itu.
"Awalnya kami enggak yakin kalau senjata yang dibawa asli, karena dimasukkan dalam goni. Begitu dipukulkan ke kepala saya, barulah terasa senjata asli," ungkap Dimer.
Kedua pelaku memaksa Dimer dan Fahmi mengeluarkan semua uang dari brankas di lantai dua. Kedua karyawan ini menurut, tapi brankas tidak dapat dibuka.
Tak berhasil membuka brankas, kedua pelaku menggasak uang Rp 500 ribu di laci kasir. Mereka juga mengambil belasan bungkus rokok.
Keduanya kemudian meninggalkan lokasi. Ketika karyawan berteriak minta tolong, pelaku meletuskan senjatanya.
"Mereka menembakkan senjatanya ke udara, waktu kami teriak, supaya nggak ada yang berani mengejar," kata Dimer.
Kapolsek Medan Barat Kompol Choky S Meliala mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim khusus (timsus) untuk mengejar pelaku perampokan itu.
"Kita sedang mengumpulkan barang bukti, termasuk rekaman CCTV beserta keterangan saksi," ujarnya sembari mengatakan mereka didukung tim dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan.
Polisi tidak menemukan selongsong peluru di TKP. Choky menduga selongsong tidak ditemukan karena senjata pelaku dibungkus karung goni.
"Tapi saksi memang mengatakan pelaku sempat meletuskan senjata," tutupnya.
Baca juga:
Jenazah Calon Pendeta Korban Pembunuhan Akan Dimakamkan di Nias Selatan
Komplotan Perampok Ini Manfaatkan 'Janda' untuk Pancing Korban
Pengakuan Riswan, Rampok Driver Taksi Online Buat Modal Nikahi Kekasih Hamil 2 Bulan
Berdalih Ingin Nikahi Gadis Pujaan, Pemuda Pengangguran Rampok Driver Taksi Online
Jadi Polisi Gadungan, Komplotan Rampok Intai Pengendara Tol Bandar Selamat
Kapolres Pemalang Beri Penghargaan ke Anak Buah yang Ungkap Perampokan 3 Mini Market
Biarawati Diperkosa dan Dibunuh, Bocah SD Ditemukan Selamat