24 Guru dan Pelajar Positif Corona, PTM SD Sukadamai 2 Bogor Dihentikan Sementara
Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas SDN Sukadamai 2 Kota Bogor dihentikan sementara selama 10 hari, lantaran 24 guru dan siswa positif Covid-19. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan puluhan warga positif tersebut termasuk orang tanpa gejala (OTG).
Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas SDN Sukadamai 2 Kota Bogor dihentikan sementara selama 10 hari, lantaran 24 guru dan siswa positif Covid-19. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan puluhan warga positif tersebut termasuk orang tanpa gejala (OTG).
"Saya minta Disdik juga terus berkoordinasi dengan sekolah memantau," kata Bima Arya di sela olahraga bersama sejumlah atlet remaja di Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran di Bogor, Sabtu (20/11). Dikutip dari Antara.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Kapan kelas BPJS dihapus? Sehingga, Rizzky memastikan besaran iuran sekarang masih tetap sama dengan apa yang sudah berlaku selama ini."Untuk iuran masih tetap, karena tidak ada penghapusan kelas otomatis untuk iuran, ini masih mengacu kepada Perpres yang masih berlaku yaitu Perpres 64 tahun 2020 jadi masih ada kelas dan iuran masih sama," kata Irsan di kantor Kemenkes, Jakarta, Rabu (15/5).
-
Siapa yang ikut kelas Tahsin Tahfidz di PPPA Daarul Qur'an Bogor Batch 8? Neti tergabung dalam Kelas Tahsin Tahfidz di PPPA Daarul Qur'an Bogor Batch 8.
-
Kenapa kelas BPJS dihapus? Irsan mengatakan, untuk penyesuaian iuran ini masih perlu diskusi lebih lanjut.
-
Kapan doa mau belajar dibaca? Dengan berdoa sebelum belajar, seseorang dapat memohon bantuan dan petunjuk dari Tuhan agar diberi kecerdasan, kejelian, dan pemahaman yang baik dalam proses belajar.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
Dari 24 orang positif Covid-19 di SDN Sukadamai 2 itu, terdapat 10 tenaga pendidik dan 14 siswa.
Mereka tersebar di Kelurahan Sukadamai 11 orang, Kelurahan Sukaresmi tiga orang, Kelurahan Mekarwangi dua orang, Kedung Badak empat orang, Kecamatan Bogor Barat satu orang, Kelurahan Kayumanis satu orang, Kebonpedes satu orang, dan di luar Kota Bogor, yakni dari Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor satu orang.
Bima mengatakan, kasus positif tanpa gelaja itu menunjukkan kekebalan kelompok dari penularan virus corona baru tersebut sebenarnya telah terbentuk.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, vaksinasi di daerah itu mencapai 88,55 persen atau 725.650 orang dari target sasaran 100 persen atau 819.444 orang.
Dengan begitu hanya 11,45 persen warga yang belum melaksanakan vaksinasi, sehingga belum terbentuk kekebalan komunal.
Dinas Kesehatan Kota Bogor telah diminta untuk melakukan observasi dalam waktu 10 hari ke depan. Begitupun Dinas Pendidikan untuk selalu memantau tenaga pendidik maupun siswa yang mulai bergejala.
(mdk/cob)