38 Tersangka Narkotika Ditangkap di Denpasar, Sabu hingga Ganja Disita
Sebanyak 38 tersangka narkotika ditangkap petugas Satuan Reserse Narkoba Polresta Denpasar. Dari tangan mereka disita ekstasi dan 1,3 Kg ganja.
Sebanyak 38 tersangka narkotika ditangkap petugas Satuan Reserse Narkoba Polresta Denpasar. Dari tangan mereka disita ekstasi dan 1,3 Kg ganja.
Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, penangkapan puluhan tersangka dilakukan dengan dua kegiatan sepanjang Mei 2023, yaitu Operasi Anti Narkotika (Antik) dan operasi rutin.
-
Apa yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
"Dari tanggal 1 hingga 31 Mei 2023, kita berhasil mengungkap 28 kasus dan jumlah tersangka sebanyak 38 orang," kata Kombes Bambang saat konferensi pers di Mapolresta Denpasar, Rabu (31/5).
Ia menyebutkan, 8 dari 28 kasus itu merupakan target operasi (TO) dan 7 kasus hasil pengembangan. Tersangka yang diringkus terdiri dari 37 laki-laki dan 1 perempuan. Ada dua residivis yang kembali ditangkap dengan kasus yang sama.
"Untuk residivis bernama Bagus Nyoman Lila Arsana kasus narkotika tahun 2000 dan Agus Mahardika kasus narkotika tahun 2015," imbuhnya.
Barang bukti yang diamankan dalam Operasi Antik terdiri dari: sabu sebanyak 246,42 gram, ganja 116,79 gram, ekstasi 52 butir atau seberat 14,66 gram.
Sementara dalam operasi rutin diamankan narkotika jenis sabu 68,79 gram, ganja 1.338,52 gram atau 1.3 kg, 15 butir atau 5,11 gram ekstasi, dan tembakau sintetis 1,94 gram.
"Pulau Bali khususnya Denpasar menjadi titik pemasaran yang sangat menggiurkan bagi mereka (pengedar dan bandar). Kami tetap serius dan bisa menangani dan mencegah. Kami menegakkan hukum bagi siapa pun yang memasok dan (mengedarkan) narkotika. Dengan pengungkapan (kasus ini) Sat Resnarkoba Polresta Denpasar berhasil menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika sebanyak 20 ribu jiwa," ujarnya.
(mdk/yan)