4 Anggota Polres Bener Meriah Aceh Jadi Tersangka Penganiayaan Tahanan hingga Tewas
Dia menjelaskan, keempat polisi yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu, tak ditahan karena saat ini mereka masih dalam proses pemeriksaan terkait kode etik.
Empat anggota polisi yang bertugas di Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bener Meriah, Aceh, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap tahanan hingga berujung meninggal dunia.
"Terhadap empat terduga pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka, kasus dalam proses pemberkasan," kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, Rabu (2/2).
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Siapa yang menjadi polisi cepek? Mereka menjalankan peran serupa dengan meminta imbalan finansial dari pengendara sebagai bentuk pengaturan lalu lintas alternatif.
-
Siapa yang ditangkap oleh pihak kepolisian Polrestabes Medan? Iya benar, Pelaku pembunuh Fonda sudah ditangkap. Pelaku tertangkap di daerah Binjai dan kedua kakinya ditembak karena sempat melawan petugas,"
Winardy mengatakan, dalam kasus tersebut polisi telah memeriksa 12 orang saksi yang terdiri dari pihak pelapor, serta 7 orang dokter yang pernah menangani tahanan bernama Saifullah (44) sebelum dia meninggal, (termasuk tiga dokter di rumah sakit dan puskesmas).
Dia menjelaskan, keempat polisi yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu, tak ditahan karena saat ini mereka masih dalam proses pemeriksaan terkait kode etik.
"Penyidik mempertimbangkan bahwa mereka kooperatif. Bersedia hadir kapan pun dibutuhkan penyidik, tidak melarikan diri dan tidak merusak barang bukti serta jaminan pihak keluarga bahwa mereka siap dihadirkan kapan pun," jelasnya.
Winardy menyebut, keempat anggota polri itu dipersangkakan dengan Pasal 351 KUHPidana tentang penganiayaan.
Sementara untuk Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bener Meriah, atasan keempat polisi itu, saat ini masih dilakukan evaluasi oleh Biro SDM dan Propam.
"Masih menunggu fakta sidang kode etiknya," kata Winardy.
Sebelumnya diberitakan, Saifullah (44) ditangkap petugas Satuan Reskrim Polres Bener Meriah di kawasan SPBU Diski, Kilometer 16 Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (22/11). Dia ditangkap karena diduga melakukan penggelapan dan penadahan mobil.
Jumat (26/11), keluarga mendatangi Polres Bener Meriah. Mereka pun mengetahui Saifullah dirawat di Rumah Sakit Muyang Kute dalam keadaan koma. Dia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh dan meninggal dunia pada Jumat (3/11) pagi.
Beredar dugaan, Saifullah dianiaya polisi. Istrinya, NL kemudian melaporkan kejadian itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Aceh.
Baca juga:
Polisi soal Kematian Tahanan Polres Jaksel: Korban Menderita HIV dan Indikasi Jantung
Tahanan Kasus Narkoba Polres Jaksel Diautopsi, Kuasa Hukum Sebut Ada Luka di Kaki
Anggap Tahanan Polres Jaksel Tewas Tak Wajar, Keluarga Mengadu ke Komnas HAM
Polisi Sebut Tahanan Kasus Narkoba Polres Jaksel Tewas Akibat Sakit
Misteri Kematian Seorang Tahanan Polres Jaksel
Seorang Tahanan Kasus Narkoba Polres Jaksel Meninggal di Rumah Sakit