7 Komplotan Sindikat Pencuri Ternak Modus Mutilasi di Garut Ditangkap Polisi
ketujuh orang terduga pelaku yang ditangkap adalah komplotan pencuri hewan ternak yang kerap meneror warga dalam dua tahun terakhir. Dalam aksinya, mereka mencuri hewan ternak dari kendang atau di tempat gembala.
Kepolisian Resor Garut berhasil mengungkap sindikat pencurian hewan ternak dengan modus potong di Kendang. Dalam pengungkapan tersebut, polisi menangkap setidaknya tujuh orang terduga pelaku.
Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro menjelaskan bahwa pengungkapan sindikat tersebut berawal dari laporan warga kepada pihaknya pada Rabu (19/4). Saat itu, salah seorang warga di Kecamatan Banjarwangi, Garut Jawa Barat melaporkan dirinya kehilangan hewan ternak berupa sapi.
-
Bagaimana gerakan tarian Gegerit? Ciri khas dari Tari Gegerit ini adalah setiap penari harus bergerak patah-patah dalam keadaan setengah jongkok sambil terus memainkan sayap yang ada di bahunya.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Pekan Gawai Dayak digelar? Perempuan Suku Dayak berbalut busana adat itu salah satunya saat acara Pekan Gawai Dayak (PGD) ke-37 Kalimantan Barat yang digelar di Rumah Radakng, Pontianak, Sabtu (20/5). Pekan Gawai Dayak akan digelar selama empat hari hingga Selasa, 23 Mei 2023.
-
Di mana gudang peluru yang meledak? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak.
“Atas laporan tersebut kami langsung melakukan penelusuran. Dalam penelusuran kami menemukan sapi yang dilaporkan hilang itu sudah dalam kondisi mati termutilasi tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pencurian,” jelas Rio, Sabtu (29/4).
Pihaknya langsung menerjunkan tim untuk melakukan penyelidikan. Setelah dilakukan penyelidikan dan pendalaman selama 10 hari, polisi berhasil mengendus terduga pelaku yang diperkirakan lebih dari 1 orang.
Tidak menunggu lama, tim yang terdiri dari Tim Sandang dan Polsek Banjarwangi pun langsung bergerak melakukan penangkapan terhadap para terduga pelaku.
“Ada tujuh orang yang kita tangkap, mereka ini satu sindikat,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ketujuh orang terduga pelaku yang ditangkap adalah komplotan pencuri hewan ternak yang kerap meneror warga dalam dua tahun terakhir. Dalam aksinya, mereka mencuri hewan ternak dari kendang atau di tempat gembala.
“Mereka ini kemudian membawa hewan ternak tersebut ke tempat sepi kemudian dipotong dan dimutilasi beberapa bagian yang banyak dagingnya. Sisanya ditinggalkan begitu saja, dan dagingnya kemudian dijual ke pasar,” sebutnya.
Saat ini, menurut Rio, Tim Sancang bersama Polsek Banjarwangi masih melakukan pendalaman kepada para terduga pelaku.
Langkah itu dilakukan untuk mengungkap kasus pencurian hewan ternak yang kerap dilakukan oleh komplotan tersebut.
“Hingga saat ini mereka baru mengaku 10 kali melakukan perbuatannya. Namun hal tersebut masih kami dalami dan kami duga masih banyak TKP lainnya,” pungkasnya.
(mdk/ray)