Aksi Heroik Satgas Yonif 132 TNI Selamatkan Bocah Terseret Arus Sungai di NTT
Orang tua Yohanis Falo, Ester Molo (39) mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut. Dia terharu, apalagi saat membayangkan jika nyawa si anak tidak tertolong.
Satgas Yonif 132/BS TNI menyelamatkan seorang bocah atas nama Yohanis Falo yang terseret derasnya arus Sungai Aplal di Desa Tasinifu, Kecamata Mutis, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dansatgas Yonif 132/BS TNI, Letkol Inf Wisyudha Utama menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada Selasa 18 Februari 2020.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Apa saja yang dilakukan Timnas Indonesia untuk persiapan? Skuad Garuda saat ini sedang melakukan persiapan untuk menghadapi Arab Saudi dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia juga telah memulai sesi latihan yang berlangsung pada Jumat (30/8/2024) sore WIB di Lapangan ABC GBK, Senayan, Jakarta Pusat.
-
Siapa yang melatih Timnas Indonesia? Mereka dengan antusias mendoakan agar Indonesia dapat mengalahkan Arab Saudi. Beberapa di antara mereka juga menunjukkan optimisme bahwa pasukan Shin Tae-yong mampu menaklukkan tim yang dilatih oleh Roberto Mancini, bahkan ada yang menyebut nama Argentina.
"Awalnya Yohanis Falo ini bocah 9 tahun bersama temannya Yeremias Kolo usia 6 tahun sedang asyik mandi di Sungai Alpal," tutur Wisyudha dalam keterangannya, Rabu (19/2/2020).
Menurut Wisyudha, keduanya terlalu asyik mandi hingga tidak sadar kalau air sungai perlahan meluap tinggi akibat guyuran hujan semalaman.
"Yohanis Falo yang mandi di sungai lebih dalam terseret arus air sekitar 30 meter dari lokasi awal. Sedangkan temannya Yeremias Kolo tidak terseret arus, karena berada di pinggir sungai," jelas dia.
Wisyudha menyebut, Yeremias Kolo yang panik kemudian langsung berteriak minta tolong. Dua prajurit Satgas Pos Naikake yakni Pratu Yudha dan Prada Simanjuntak kebetulan melintas tidak jauh dari lokasi.
"Keduanya mencari sumber suara tersebut dari arah sungai. Tiba-tiba melihat ada anak kecil terseret arus. Didasari naluri prajurit, mereka tak berpikir panjang terjun langsung ke sungai," ujar Wisyudha.
Pratu Yudha menambahkan, kedalaman sungai dengan air yang meluap itu nyatanya mencapai 2 meter. Hanya saja, dia tidak berhenti dan berenang menuju bocah tersebut.
"Saat itu dibenak kami anak ini tidak bisa berenang, sehingga terseret arus sungai. Tanpa pikir panjang kami terjun ke sungai untuk menolong," kata Yudha.
Yudha bersyukur nyawa bocah tersebut bisa terselamatkan. "Kami melakukan ini atas dasar kemanusiaan, nyawa bocah ini dalam bahaya," sambungnya.
Orang tua Yohanis Falo, Ester Molo (39) mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut. Dia terharu, apalagi saat membayangkan jika nyawa si anak tidak tertolong.
"Terima kasih sudah menyelamatkan nyawa Yohanis. Jika tidak ditolong bapak, kami tidak tahu apa yang terjadi. Kami sungguh beruntung ada Bapak Satgas di sekitar kami," kata Ester.
Baca juga:
Satgas TNI-Polri Baku Tembak dengan KKB di Intan Jaya Papua
Ini Sosok Sertu TNI Rizka Nurjanah, Prajurit Tangguh yang Alami Kebutaan
7 Momen Jenderal TNI Andika Perkasa Menangis Jenguk Sertu Rizka Alami Kebutaan
10 Jenazah Korban Kecelakaan Heli MI 17 Sudah Teridentifikasi
Kolonel TNI Ngamuk Perusahaan BUMN Buang Limbah Berbahaya ke Citarum, Ini Momennya
Sambangi Mako Batalyon Blora, Kabaharkam Tegaskan Sinergitas TNI-Polri Kawal NKRI