Anak Mantan Bupati Kalahkan Petahana di Pilkada Kuansing
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra-Suhardiman Amby menang telak pada Pilkada setempat 2020.
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra-Suhardiman Amby menang telak pada Pilkada setempat 2020. Kedua mantan anggota DPRD ini mengungguli dua pasang petahana Bupati dan Wakil Bupati Kuansing yang masih menjabat saat ini, yakni Mursini dan Halim. Kedua petahana itu pecah kongsi mencari pasangan masing-masing.
Dalam Sistem Rekapitulasi (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin (14/12) malam pukul 20.45 Wib, pasangan nomor urut 01, Andi-Suhardiman memperoleh 44,0 persen atau 70.308 suara. Suara masuk di Sirekap KPU sudah 100 persen atau 686 TPS.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Siapa yang berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2015? Pilkada serentak 2015 digelar untuk daerah-daerah dengan masa jabatan kepala daerah yang habis pada periode 2015 sampai Juni 2016.
Sedangkan pasangan nomor urut 02, yakni petahana Mursini (Bupati Kuansing saat ini) dan pasangannya Indra Putra mendapat suara 23,2 persen atau 37.021 suara. Sedangkan paslon nomor urut 03 Halim (Wakil Bupati Kuansing sekarang) meraih 32,8 persen atau 52.392 suara.
Andi Putra merupakan anak mantan Bupati Kuansing dua priode 2006-2016. Andi juga mantan Ketua DPRD Kuansing dari Golkar yang mundur karena ikut Pilkada. Sedangkan Suhardiman Amby, merupakan mantan anggota DPRD Riau dari partai Hanura.
Paslon Mursini-Indra Putra disebut BERMITRA, Andi Putra-Suhardiman Amby akrab disebut ASA dan Halim-Komperensi, familiar dengan sebutan HK.
Paslon ASA diusung tiga partai politik yakni Golkar 6 kursi, Hanura 1 kursi dan PKS 2 kursi, total 9 kursi yang akan menjadi mesin politiknya untuk menggaet massa.
Sedangkan paslon HK diusung dan didukung 4 partai yakni PDIP 3 kursi, PAN 4 kursi, Demokrat 4 kursi dan Gerindra 4 kursi, total kursi yang akan menjadi mesin politik menggaet massa adalah 15 kursi.
Pasangan BERMITRA diusung dan didukung partai PPP 4 kursi, Nasdem 4 Kursi, PKB 3 kursi, total kursi mesin politiknya 11 ditambah partai PBB, Gelora dan PSI.
Dari sembilan daerah kabupaten dan kota yang melaksanakan Pilkada Serentak di Riau, partai Golkar Riau mengklaim hanya menang di dua kabupaten. Kedua daerah itu yakni di Kuantan Singingi (Kuansing) dan Indragiri Hulu (Inhu).
Sementara, di Bengkalis Indra Gunawan yang notabene menjabat Sekretaris DPD Golkar Riau justru kalah.
"Inhu dan Kuansing (yang menang). Tapi beberapa daerah masih menghitung dari C1," ujar Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD I Partai Golkar Provinsi Riau Ikhsan.
Baca juga:
Angka Partisipasi Pilkada Serentak 2020 di Jateng Capai 74,34 Persen
Ketua KPU Sebut 30 Orang Positif Covid-19 dari 2 Juta Lebih Penyelenggara Pilkada
Ketua KPU Nilai Penerapan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Berjalan dengan Baik
Tak Hanya Mahfud, Mendagri Tito Sebut Pilkada Tak Sumbang Lonjakan Kasus Covid-19
Usai Pilkada, Kasus Covid-19 di Sumsel Meningkat Drastis
PPP Jateng Sebut 2 Kader Asli Menang di Rembang dan Pekalongan, Unggul di 11 Wilayah