Anggaran Rp 149 M buat revolusi mental Puan dinilai tak masuk akal
Puan dikritisi, dana sebesar itu dinilai tepat jika dialokasikan kepada menteri pendidikan.
Saat rapat bersama Badan Anggaran DPR, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, mengajukan tambahan anggaran dalam APBN-P 2015 sebesar Rp 149 miliar. Perubahan anggaran tersebut diklaim untuk merealisasikan program revolusi mental yang menjadi jargon Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat kampanye Pilpres tahun lalu.
Dalam perubahan anggaran ini, Puan mengajukan tambahan anggaran untuk program koordinasi pengembangan kebijakan sebesar Rp 19 miliar. Dari pagu dalam APBN 2015 sebesar Rp 153,3 miliar, menjadi Rp 172,3 miliar.
Dia menyebutkan penambahan anggaran tersebut adalah untuk program revolusi mental. Sementara itu, anggaran tambahan lain juga untuk program komunikasi publik, di mana di dalamnya juga terdapat program revolusi mental, diusulkan ditambah Rp 130 miliar.
"Program komunikasi publik ini akan dilakukan kementerian teknis Kemenkominfo, alokasi yang diharapkan Rp 130 miliar. Sehingga kami mengusulkan sebanyak Rp 149 miliar tersebut dalam APBN-P," ucap Puan dalam rapat bersama Badan Anggaran DPR di Senayan, Jakarta, Selasa (10/2).
Pengamat politik Ray Rangkuti mengkritisi sikap Puan Maharani. Menurut Ray, permintaan anggaran untuk program komunikasi publik tak masuk akal, karena membutuhkan dana yang fantastis. Sebagai Menteri Koordinator, Puan harusnya bisa menjelaskan lebih rinci soal anggaran tersebut.
"Ini bidang revolusi mental apa yang dimaksud. Apalagi teknisnya akan di bawah kementerian Kemenkominfo, ini relevansinya di mana? Kalau revolusi mental untuk menteri pendidikan dan kebudayaan mungkin masih masuk di akal," ujar pendiri Lingkar Madani (Lima) ini, saat berbicang dengan merdeka.com, Selasa (10/2) malam.
Ray melanjutkan, dana sebesar itu sebaiknya dialokasikan kepada menteri pendidikan yang membutuhkan anggaran lebih besar untuk merubah sistem pendidikan di Indonesia. Dia menambahkan, dana Rp 130 miliar untuk program komunikasi publik terlalu mengada-ngada.
"Kalau kaitannya untuk revolusi mental lebih baik ditempatkan di pendidikan, untuk merubah kurikulum yang dahulu. Itu kalau kaitannya untuk perubahan. Tapi kok ini dana sebesar itu buat program komunikasi di Menkominfo?," tegasnya.
Ray menuturkan, sah-sah saja bila kementerian mengajukan penambahan anggaran di tahun 2015. Apalagi subsidi BBM sudah dikurangi. Otomatis APBN akan bertambah dibandingkan tahun lalu.
"Permintaan itu boleh-boleh saja. Apalagi pemerintah dapat dana lumayan besar akibat pengalihan subsidi. Mungkin untuk pemasukan APBN kita akan bertambah. Sebelum mengajukan perubahan, alangkah baiknya dipikirkan terlebih dahulu apakah logis atau tidak anggaran yang diajukan. Tidak perlu mengajukan harga dulu, tapi paparkan dulu programnya," tandasnya.
Baca juga:
Menko Puan minta dana tambahan Rp 149 miliar untuk revolusi mental
Soal 'brutus' Istana, Puan minta ditanyakan ke PDIP
Menteri Puan bela PLN dan sebut banjir Jakarta bukan sabotase
Cegah pernikahan dini salah satu cara perbaiki gizi
Menko Puan 'ceramah' soal CSR di hadapan pemimpin ASEAN
Politikus PDIP tuding Andi tukang distorsi dan Rini agen asing
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Kapan PPP akan mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Apa yang disampaikan oleh PKS terkait putusan MK ? "Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,”
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kenapa PPP mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).