Anggota DPRD Jabar: Kalau gaji gubernur naik DPRD juga naik dong

Kenaikan gaji gubernur sudah ditandatangani Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono.

Anggota DPRD Jabar Imas Masitoh sempat mempertanyakan kenaikan gaji gubernur dalam pengarahan bersama Dirjen Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri di ruang rapat paripurna DPRD Jabar, Bandung, Kamis (8/1). Pertanyaan itu justru menyindir juga kenaikan yang bisa dirasakan anggota dewan lainnya.

Menurut dia, gaji anggota dewan juga akan otomatis bakal ikut naik jika gaji gubernur naik.

"Kalau sudah ditandatangani kenapa sampai sekarang tidak dilakukan. Kalau (gaji) gubernur naik, dewan kan ikut naik dong," katanya di Gedung DPRD Jabar, Bandung, Kamis (8/1).

Dia menyebut bahwa kenaikan gaji gubernur sudah ditandatangani Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Kan sudah ditandatangani," terangnya yang merupakan fraksi PKB tu.

Ketika ditanyakan apakah kenaikan gaji gubernur tersebut merupakan hal yang penting, dia menyebut relatif.

"Kalau soal ideal atau tidak atau urgen itu relatif. Saya hanya menyoroti dari sisi yuridisnya saja. Kalau sudah ditandatangani kenapa sampai sekarang tidak dilakukan," katanya seraya menyebut gaji pokok seorang gubernur per bulannya hanya Rp 3 juta.

Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar Moenek mengatakan kenaikan gaji tersebut harus menunggu kondisi keuangan negara membaik. "Nanti lah tunggu kondisi keuangan negara sampai benar-benar membaik," terangnya.

Baca juga:
Akhirnya, PNS DKI gajian sore ini
Ada evaluasi APBD, ribuan PNS di Bekasi belum gajian
Sibuk benahi birokrasi Ahok sampai lupa gaji PNS DKI
Ini tanggapan Menteri Yuddy soal PNS DKI belum gajian
Ahok akan ubah sistem gaji PNS DKI, dibayarkan akhir bulan
Pemprov DKI bayar gaji PNS besok, tunjangan menyusul