Anggota DPRD Kukar diringkus polisi pesta sabu di kamar karaoke
Anggota DPRD Kukar diringkus polisi pesta sabu di kamar karaoke. Robert Siburian (49), anggota DPRD Kutai Kartanegara, Senin (19/9) siang, diringkus kepolisian saat berpesta sabu di sebuah kamar karaoke, di kawasan Jalan Nakhoda, Samarinda, Kalimantan Timur. Robert kini meringkuk di sel tahanan Mapolresta Samarinda.
Robert Siburian (49), anggota DPRD Kutai Kartanegara, Senin (19/9) siang, diringkus kepolisian saat berpesta sabu di sebuah kamar karaoke, di kawasan Jalan Nakhoda, Samarinda, Kalimantan Timur. Robert kini meringkuk di sel tahanan Mapolresta Samarinda.
Keterangan diperoleh, sejak siang petugas mengendus kedatangan Robert yang bermaksud berpesta sabu di tempat karaoke di Samarinda. Setelah diselidiki dan dipastikan Robert mengonsumsi sabu dalam salah satu bilik karaoke, petugas lantas melakukan penggerebekan saat Robert sedang asik berpesta sabu, bersama rekannya, Agustinus Karo-karo (46).
"Penangkapan itu benar. Yang bersangkutan Robert Siburian sedang berpesta sabu bersama rekannya itu," kata Kasat Reskoba Polresta Samarinda, Kompol Belny Warlansyah, kepada merdeka.com, Senin (19/9) malam.
Saat digeledah di lokasi, tidak ada perlawanan yang dilakukan Robert dan rekannya itu. Beberapa paket sabu ditemukan petugas di dalam ruangan. Robert tidak mengelak, saat sabu dan alat isapnya itu ditemukan di ruangan dia berkaraoke.
"Kita temukan sabu itu semuanya ada di atas meja. Termasuk alat isap sabu, semua ada di atas meja," ujar Belny.
Usai petugas memastikan barang haram itu milik Robert dan Agustinus, kedua lantas digelandang ke Mapolresta Samarinda, berikut dengan barang bukti yang ditemukan di lokasi penggerebekan.
Diterangkan Belny, dalam pemeriksaan, Robert mengaku sebagai anggota DPRD Kutai Kartanegara. Petugas lanjut Belny, tengah menelusuri pemasok sabu kepada keduanya, yang kini dalam buruan kepolisian.
Selain sabu seberat 1,9 gram dan alat isap sabu berupa bong, petugas juga mengamankan barang bukti 1 kotak rokok, 1 lembar plastik pembungkus sabu, pipet, amplop, tas dan juga 1 unit telepon selular.
"Sekarang tim tengah mengembangkan kasus ini, mengungkap jaringan narkoba yang mungkin terlibat dengan kedua orang ini," sebut Belny.
Robert dan Agustinus yang kini meringkuk di sel tahanan Mapolresta Samarinda, dijerat dengan Undang-undang No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
"Dari hasil pemeriksaan urine, keduanya (Robert dan Agustinus) positif menggunakan narkoba jenis sabu," pungkas Belny.
Baca juga:
Bawa ganja 120 gram di motor, warga Sumbar diciduk polisi
Hindari pengawasan, pengedar sembunyikan sabu di kaos kaki
Kewalahan memerangi narkoba, Duterte minta tambah waktu 6 bulan lagi
Cegah penggunaan narkoba, Wakapolda Bali dites urine
Pegawai spa & 5 orang dibekuk, ngaku narkoba dari napi LP Kerobokan
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Apa peran Yakob Sayuri di Timnas Indonesia? Pemain Kunci Ketidakhadiran Yakob Sayuri dan Yance Sayuri di Timnas Indonesia tentunya sangat disayangkan. Keduanya memiliki potensi untuk memberikan kontribusi besar bagi tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Terutama, Yakob Sayuri memiliki peran yang sangat signifikan.
-
Siapa saja yang diajak untuk berperan aktif dalam memerangi narkoba di Sumut? Selain itu, Hari Anti Narkotika Internasional mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, lembaga non-pemerintah, hingga individu, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.