Antisipasi Kemacetan, Polres Cianjur Tutup Jalur Menuju Puncak
Polisi menerapkan rekayasa arus lalu lintas sebagai antisipasi melonjaknya volume kendaraan, terutama dengan tujuan tempat wisata di kawasan Puncak-Cipanas, termasuk menutup jalur menuju Puncak-Cipanas dari Cianjur sebagai upaya mencegah terjadinya macet total di jalur tersebut.
Polisi menerapkan rekayasa arus lalu lintas sebagai antisipasi melonjaknya volume kendaraan, terutama dengan tujuan tempat wisata di kawasan Puncak-Cipanas, termasuk menutup jalur menuju Puncak-Cipanas dari Cianjur sebagai upaya mencegah terjadinya macet total di jalur tersebut.
Volume kendaraan terlihat meningkat terutama di titik rawan macet, khususnya yang keluar dari jalur wisata, seperti Pasar Cipanas, Kebun Raya Cibodas dan pertigaan Hanjawar, berbaur dengan kendaraan warga di jalur utama Puncak.
-
Mengapa Seni Pakemplung di Cianjur terancam punah? Namun sayangnya, kesenian ini belakangan terancam punah karena dianggap rumit dan terlalu sakral. Ini didasarkan hilangnya minat anak muda untuk melestarikannya dan menampilkannya dengan baik, sesuai pesan leluhur.
-
Dimana Ganjar Pranowo berkunjung di Cianjur? Baru-baru ini calon presiden Republik Indonesia, Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke Desa Tegallega di Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
-
Kenapa Alun-alun Ciranjang menjadi daya tarik baru di Cianjur? Alun-alun Ciranjang menjadi destinasi wisata baru yang bisa dikunjungi saat singgah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Lokasi tersebut kini tampak indah, dan rapi, setelah dibenahi oleh Pemprov Jabar dengan anggaran Rp10,3 miliar.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Di mana wilayah yang menjadi pusat peredaran narkoba di Cianjur? Berdasarkan pemetaan oleh polisi, peredaran narkoba rawan terjadi di wilayah utara, selatan dan timur Kabupaten Cianjur.
-
Apa saja nama ruas jalan tol di Cianjur? Adapun jika terlaksana, jalan tol Cianjur nantinya akan terhubung mulai dari Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung. Jalan Tol tersebut kemudian diberi nama Bosuciba yang merupakan terusan dari Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi). Terusan Tol Bocimi ini rencananya akan dibangun setelah pengerjaan Tol Bocimi seksi II dan III Bocimi rampung. Selain Tol Bosicuba, pemerintah juga akan membangun Tol Puncak sepanjang 51 kilometer, mulai dari Caringin, Megamendung hingga Cianjur.
Antrean kendaraan dengan laju tersendat sempat terlihat di pertigaan jalur wisata. Namun petugas memberlakukan rekayasa arus sehingga antrean tidak sampai menyebabkan macet total seperti yang kerap terjadi ketika libur panjang biasanya.
Sebelumnya, Polres Cianjur sempat menutup jalur menuju kawasan Puncak-Cipanas, mulai dari Tugu Lampu Gentur hingga By Pass, Cianjur karena tingginya volume kendaraan dari arah Bogor atau sebaliknya dari Cianjur sehingga antrean kendaraan terlihat di jalur Puncak menjelang siang.
"Rekayasa penutupan jalur, sifatnya situasional," kata Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Meylawati, Minggu (23/5). Dikutip dari Antara.
Untuk antisipasi macet total seiring dengan makin meningkatnya volume kendaraan dari Bogor menuju Cianjur atau sebaliknya menjelang sore, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres Bogor untuk memberlakukan satu arah.
Rekayasa arus sudah dilakukan sejak siang hingga malam, pada saat volume kendaraan wisatawan berbaur dengan kendaraan warga dan umum yang melintasi jalur utama Puncak, tepatnya setelah operasional tempat wisata ditutup.
"Kami juga terjunkan ratusan anggota untuk mengatur lalu lintas agar tidak sampai terjadi macet total di jalur utama Puncak, terutama saat tempat wisata mulai tutup menjelang sore. Sejak pukul 17.00 WIB, kami berlakukan sistem satu arah menuju Bogor," katanya menjelaskan.
(mdk/cob)