APBD 2017 DKI diketuk naik 4,65%, ini penjelasan Sumarsono
APBD 2017 DKI diketuk naik 4,65%, ini penjelasan Sumarsono. Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta sepakat untuk meloloskan Raperda APBD 2017 sebesar Rp 70,28 triliun, angka ini meningkat 4,65 persen dibandingkan APBD 2016 yang mencapai Rp 67,16 triliun.
Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta sepakat untuk meloloskan Raperda APBD 2017 sebesar Rp 70,28 triliun, angka ini meningkat 4,65 persen dibandingkan APBD 2016 yang mencapai Rp 67,16 triliun. Sementara, pendapatan direncanakan sebesar Rp 60,89 triliun atau naik 3,21 persen.
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono mengatakan kenaikan tersebut merupakan efisiensi dari sisa APBD sebelumnya. Jumlah itu juga didapat dari sisa penerimaan pajak retribusi.
"Setelah dimasukan kan jumlahnya Rp 63 triliun sekian kenaikannya juga nggak signifikan tapi APBD nya ditambah sisa Rp 5,6 triliun bekas penerimaan pajak retribusi juga," kata Sumarsono di Balai Kota, Selasa (06/12).
Selain itu, Sumarsono juga menjelaskan ada anggaran sisa untuk pengadaan daging, tetapi tidak jadi digunakan. "Sebenarnya itu adalah anggaran cadangan yang diisi lupa kalau ditotal dengan pengeluaran maka total APBD itu menjadi total 70,28 triliun itu prinsip," bebernya.
Di samping kenaikan pendapatan, juga ada kenaikan belanja yang difokuskan untuk penyediaan lahan. Salah satunya penambahan taman kota dan kawasan hijau, hal itu membutuhkan lahan yang tidak sedikit.
"Saya kira itu penting di Jakarta yang semakin padat untuk menghiasi Jakarta. Juga untuk makam, tapi lebih penting lagi pengadaan lahan untuk Rusun kita punya target 11.500 Yang harus dipenuhi dan kita butuh lahan jadi semata mata kalo ada kenaikan lebih banyak lahan dan infrastruktur untuk pengendalian banjir," jelasnya.
Sumarsono memastikan pengesahan APBD 2017 pada 19 Desember nanti. "Semua harus selesai sebelum awal Januari sehingga 1 Januari pemerintahan bisa mulai beraktivitas," tandasnya.
Baca juga:
Pemprov DKI mulai maksimalkan penyerapan anggaran
Perampingan SKPD bisa hemat anggaran DKI sampai Rp 200 miliar
Sumarsono sebut perlu ada perubahan APBD demi eksistensi DPRD DKI
Sekda DKI minta SKPD maksimal serap anggaran 2016
Sumarsono soal RAPBD: Kalau Plt bukan orang Kemendagri pasti telat
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Siapa yang menjadi ketua PDRI di Sumatera Barat? Dengan Mr. Syafruddin Prawiranegara sebagai ketua merangkap Menteri Pertahanan, Menteri Penerangan, dan Menteri Luar Negeri dan Wakilnya Teuku Mohammad Hasan.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Bagaimana Suswono menanggapi penunjukan Ahmad Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan? "Saya baru baca dari berita, kalau memang sudah tentu sangat senang siapapun ya. Intinya timses kalau sudah terbentuk apalagi belum dilengkapi dengan susunan lengkap, mudah-mudahan segera lah. Kalau memang beliau (Ahmad Sahroni) yang sudah ditentukan koalisi, ya kami menyambut dengan baik," tutur Suswono usai makan di warteg kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (8/9/2024).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.