Basarnas Fokus Sisir Tiga Wilayah Paling Parah Terdampak Banjir di Kalsel
"Jadi helikopter berpatroli memetakan daerah terisolir dan distribusi bantuan dari udara, di samping tim di darat yang terus bekerja melakukan penyisiran untuk evakuasi dan dorongan logistik," jelas Sunarto.
Badan SAR Nasional (Basarnas) atau Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin hingga kini masih fokus menyisir tiga wilayah kabupaten yang paling parah terdampak banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Misi penyelamatan atau upaya evakuasi warga yang masih terjebak banjir masih kami fokuskan di Kabupaten Banjar, Tanah Laut dan Hulu Sungai Tengah," terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Sunarto di Banjarbaru dilansir Antara, Rabu (20/1).
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Kapan banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
Dalam membantu penanggulangan banjir, Basarnas Banjarmasin diperkuat tim dari Basarnas Palangka Raya serta bantuan 10 perahu karet dan satu unit helikopter dari kantor pusat Basarnas.
"Jadi helikopter berpatroli memetakan daerah terisolir dan distribusi bantuan dari udara, di samping tim di darat yang terus bekerja melakukan penyisiran untuk evakuasi dan dorongan logistik," jelas Sunarto.
Diakui dia, dari sekian banyak warga telah dievakuasi, masih ada sejumlah orang yang tidak mau mengungsi dengan alasan ingin menjaga aset atai harta bendanya di rumah.
"Namun kami pastikan warga bersangkutan dalam kondisi aman. Jika pun sudah tidak memungkinkan bertahan, maka kami paksa dievakuasi," terangnya.
Hingga saat ini, Basarnas mencatat ada tiga korban jiwa yang terdampak banjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dikarenakan adanya banjir bandang yang sempat terjadi.
Kemudian enam korban jiwa akibat tanah longsor di Desa Guntung Besar, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. "Di wilayah lain ada juga yang meninggal namun tidak langsung terkena banjir tapi ada efek lainnya seperti sakit. Data pastinya kami belum menerima," timpal Sunarto.
Basarnas menerjunkan upaya maksimal dalam membantu penanganan korban banjir yang terjadi hampir merata di seluruh wilayah Kalimantan Selatan.
Kepala Basarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito pun telah meninjau banjir di perbatasan Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tanah Laut bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto pada Sabtu pekan lalu.
Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan Badan SAR Nasional Bambang Suryo Aji pun ikut terjun langsung menyalurkan bantuan paket sembako dari Presiden RI Joko Widodo melalui jalur udara ke Kabupaten Hulu Sungai Tengah, salah satu daerah paling parah diterjang banjir.
Baca juga:
9 Orang Meninggal Akibat Banjir Kalimantan Selatan
Bulog Salurkan 9.000 Paket Banpres untuk Korban Banjir di Kalsel
KLHK Ancam Cabut Izin Perusahaan yang Tak Rehabilitasi Lahan Konsesi di Kalsel
Membandingkan Curah Hujan Penyebab Banjir Awal Tahun di Jakarta dan Kalsel
Rentetan Bencana dan Rusaknya Jantung Khatulistiwa