Bertemu Dubes Spanyol, Wapres Ma'ruf Harapkan Peningkatan Kerjasama Investasi
Ma'ruf juga meminta adanya peningkatan kerjasama Indonesia-Spanyol dalam bidang kedirgantaraan dan maritim.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda. Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas potensi kerja sama kedua negara untuk dimanfaatkan secara optimal, salah satunya dalam bidang investasi.
"Dalam bidang investasi, masih banyak yang dapat dilakukan investor Spanyol di Indonesia," kata Ma'ruf saat menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda di Kantor Wapres, Jl. Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (18/4).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
-
Apa yang dibahas Wapres Maruf Amin dengan Siwon Choi? Wapres mengungkapkan aktor Korea Selatan dan juga member Super Junior ini menyatakan bahwa rasa saling percaya dan pemahaman dalam hubungan antar masyarakat merupakan landasan bisnis dan investasi Internasional.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
Dia mengungkapkan, investasi di Indonesia tidak hanya untuk memperoleh pasar domestik dan regional yang besar. Namun, sekaligus memiliki potensi ekonomi yang terus berkembang.
"Saya senang Yang Mulia Duta Besar menjelaskan bahwa banyak investor Spanyol kini mulai menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk mengembangkan rantai pasok global," ungkapnya.
Ma'ruf juga meminta adanya peningkatan kerjasama Indonesia-Spanyol dalam bidang kedirgantaraan dan maritim.
"Saya juga mengusulkan untuk membangun kembali kerjasama kedua negara di bidang teknologi kedirgantaraan dan pengembangan kapal laut," jelasnya.
Terakhir, dia mengharapkan jalinan persaudaraan masyarakat Indonesia dan Spanyol dapat terus ditingkatkan. Misalnya melalui penguatan dialog keagamaan dan budaya, serta kerjasama pendidikan.
"Kita juga perlu bekerjasama untuk memperkuat saling pengertian antarnegara dan masyarakat termasuk perkuat dialog antaragama, antarbudaya dan kerjasama pendidikan," pungkasnya.
Sementara, Dubes Aguilera mengungkapkan bahwa salah satu aspek penting dalam hubungan Indonesia – Spanyol adalah peningkatan kerjasama ekonomi.
“Salah satu peran penting Spanyol adalah melalui perusahaan-perusahaan besarnya yang telah beroperasi di Indonesia sejak lama dan juga melalui hubungan dagang,” ujarnya.
Ke depan, Aguilera menjanjikan bahwa Spanyol akan lebih banyak lagi impor produk-produk lainnya dari Indonesia.
“Sebaliknya kami juga mengundang pengusaha-pengusaha Indonesia untuk mengeksplorasi produk-produk Spanyol yang kiranya bisa diimpor ke Indonesia, dan juga dalam rangka memanfaatkan perjanjian perdagangan yang telah dimiliki yaitu CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) antara Uni Eropa dan Indonesia,” pintanya.
Pada 2022 ini, menurut Aguilera, banyak perusahaan Spanyol yang tertarik untuk berinvestasi pada proyek-proyek yang ditawarkan pemerintah Indonesia.
“Ada beberapa juga proyek bilateral yang sedang berkembang salah satunya terkait dengan keamanan siber (cyber security) dan juga terkait dengan patroli keamanan maritim,” ungkapnya.
Untuk itu, ia pun meminta agar pemerintah Indonesia dapat terus memberikan dukungan dan atensi agar kerjasama tersebut terus berjalan dengan baik.
“Kami mengharapkan dukungan pemerintah Indonesia untuk bisa mendukung partisipasi perusahaan-perusahaan Spanyol tersebut,” harapnya.
(mdk/fik)