Bisa dilumpuhkan dalam 4 jam, pelaku teror Sarinah amatir?
Serangan teror ini merupakan teror jenis baru di Indonesia., polanya juga mirip dengan ISIS.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Saud Usman Nasution mengatakan teror bom di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1) tergolong bentuk baru. Sebab dilakukan pada siang hari, di ruang terbuka, ledakkan bom bunuh diri, dan memberondong warga dengan senapan.
"Karena mereka sudah mengilhami prinsip jihad yang keras. Pola pikirnya kan sudah di alam akhirat. Keinginannya untuk jihad untuk masuk surga. Dia sudah melupakan kehidupan dia di dunia. Sehingga dia tidak melihat apapun risikonya," kata Saud saat dihubungi merdeka.com, Kamis (14/1).
Meski begitu kelompok penebar teror bom Sarinah tersebut menggelar aksinya dengan cara yang ceroboh. Sebab hanya dalam waktu 4 jam sudah berhasil dilumpuhkan.
"Dia kan sudah belajar cara melakukan penyerangan, itu kan bisa dipelajari dari sosial media. Kemudian juga dia belajar dalam membuat bom. Kemudian juga dia akan mencari Amaliah, target. Menjelang Tahun Baru dan Natal kemarin kan ada banyak target Amaliah, tapi karena aparat siap semua, sehingga tak ada peluang untuk dia," tuturnya.
Saud menduga bahwa teror di Sarinah merupakan tangan panjang dari anggota ISIS, Bahrun Naim. Sebab cara yang dipakai mirip dengan strategi ISIS.
"Itu ada hubungan dengan ISIS. Apalagi kan kelompoknya Bahrun Naim yang ingin menunjukkan bahwa mereka masih eksis dan ingin melaksanakan Amaliyahnya," ujarnya.
Pengamat terorisme Mardigu Wowiek Prasantyo menilai akan muncul teror susulan yang lebih sadis. Dia menduga bahwa gerakan teroris bom Sarinah terorganisir dan perumusan strateginya sudah dianalisis jauh hari.
"Ini adalah sebuah strategi jangka panjang. Ini adalah serangan yang terorganisir. Pasti ada susulan, itu saya tidak ragu. Memang tidak berpengalaman, tapi terorganisir. Mereka bukan 7 orang tapi 70 orang di belakangnya. Sehingga serangan berikutnya mereka sudah belajar. Ini jauh lebih berbahaya," ungkap Mardigu.
Dia juga menyayangkan ketika teroris menyerang beberapa gedung di kawasan Sarinah, warga justru berkerumun ke luar gedung untuk menonton aksi polisi melumpuhkan teroris. Seharusnya menurut Mardigu, masyarakat diberikan bekal untuk mengantisipasi dan membela diri.
"Masyarakat Indonesia benar-benar tidak ada sense of crisis. Begitu ada tembak-tembakan dia keluar mendekat, bukannya lari. jadi kalau mati banyak bukan karena mereka nembak, karena orangnya pasang badan. Itu yang mengerikan jika terjadi lagi, ada tembak-tembakan orang-orang malah selfie," pungkasnya.
Baca juga:
Pascateror, warga DKI ramai-ramai berfoto selfie di bekas ledakan
5 Film ini buktikan Islam bukanlah agama terorisme
Deddy Mizwar percaya Polri tangani aksi teror Sarinah
Danrem Solo: Terduga teroris lolos sambil bawa bom saat tahun baru
Fahri Hamzah samakan teror Sarinah dengan serangan di Paris
-
Apa yang dilakukan Syahrini di Jakarta? Tidak ada perubahan, Syahrini selalu terlihat anggun dan menenangkan sekali.
-
Di mana tempat terdingin di Bumi berada? Tempat Terdingin di Muka Bumi Secara umum, suhu rata-rata Bumi bervariasi mulai dari minus 25 derajat Celcius sampai 45 derajat Celcius. Sebagai perbandingan, suhu di siang hari di Merkurius bisa mencapai 430 derajat Celcius, sedangkan pada malam hari merosot menjadi minus 180 derajat Celcius. Suhu di tempat ini bisa mencapai minus 98 derajat Celcius.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Kapan Rumah BUMN BRI Yogyakarta berdiri? Rumah BUMN BRI tersebut sudah berdiri sejak 2017 dan tercatat sudah ada ribuan pelaku UMKM di wilayah tersebut yang dibina dengan berbagai pelatihan maupun pendampingan agar mampu konsisten meningkatkan kapabilitas usahanya.
-
Apa yang menjadi ciri khas rumah Pratama Arhan di Blora? Rumah tersebut memiliki suasana yang sangat pedesaan, sejalan dengan karakter Arhan. Tampilan rumahnya tampak didominasi oleh elemen kayu. Bahkan, dindingnya dibuat dari lapisan kayu dan terdapat beberapa bilah bambu yang menjadi pagar.
-
Apa yang dibangun di lahan bekas tempat pembuangan sampah di Desa Tirtomarto? Dulunya Tempat Pembuangan Sampah, Lahan Ini Disulap Jadi Tempat Wisata Wahana Kereta Api Mini Tengah Sawah Wahana itu digemari karena cocok dengan anak-anak. Bahkan banyak pengunjung wahana itu yang datang dari luar kota.