Bocah Hanyut, Temannya Takut Buka Mulut
Korban diketahui bernama Dirga, warga Jalan Nusa Indah, Medan. Dia bersama tiga orang teman sebelumnya mandi di kawasan Pantai Bokek, Sungai Permai, Minggu (11/8) sekitar pukul 15.00 Wib.
Seorang bocah 11 tahun hanyut di Sungai Permai, Tanjung Selamat, Deli Serdang, Sumut. Dia baru diketahui hilang setelah tiga temannya akhirnya 'buka mulut' soal kejadian itu keesokan harinya.
"Korban hanyut saat bermain bersama teman-temannya, Minggu (11/8) sore. Tapi teman-temannya takut memberitahukan kejadian itu kepada orangtuanya," kata Sariman Sitorus, Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Medan, Selasa (13/8).
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa itu Tekwan? Tekwan merupakan salah satu hidangan khas Sumatera Selatan yang menjadi bukti nyata kekayaan kuliner di daerah tersebut. Hidangan ini menggabungkan berbagai rasa dalam satu mangkuk, mulai dari bakso ikan, udang cincang, dan jamur sebagai bahan utamanya. Sementara bahan pelengkapnya adalah mie, tauge, dan irisan daun bawang. Ditambah lagi kuah kaldu ikan-nya secara langsung memperkaya cita rasa tekwan yang nikmat.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"
Korban diketahui bernama Dirga, warga Jalan Nusa Indah, Medan. Dia bersama tiga orang teman sebelumnya mandi di kawasan Pantai Bokek, Sungai Permai, Minggu (11/8) sekitar pukul 15.00 Wib.
Sekitar 30 menit berenang, Dirga hanyut. Bocah itu sempat menarik kaki temannya, tapi terlepas.
Teman-teman Dirga tak mampu berbuat banyak. Mereka bahkan tidak berani memberitahukan kejadian itu kepada orangtua korban.
Ketiga bocah itu baru berani menyampaikan musibah itu keesokan harinya, Senin (12/8) sekitar pukul 20.00 Wib. Pencarian pun dilakukan. Warga dan keluarga meminta bantuan ke Kantor SAR Medan.
Tim SAR langsung bergabung bersama warga untuk mencari Dirga di aliran Sungai Permai hingga Sungai Deli. Namun, bocah itu belum juga ditemukan. "Pencarian malam hari tadi hasilnya nihil. Pencarian korban dilanjutkan pagi ini dan masih berlangsung," jelas Sariman.
Hanyut 2 Hari, Dirga Ditemukan Meninggal
Korban ditemukan setelah pencarian selama dua hari. "Korban ditemukan dalam keadaan meninggal duniadi aliran Sungai Belawan (bukan Sungai Permai seperti diberitakan sebelumnya) sekitar pukul 08.36 Wib," kata Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Medan, Sariman Sitorus.
Jasad Dirga ditemukan setelah tim SAR menyusuri Sungai Belawan. Korban mengambang di bawah jembatan Tanjung Anom, Jalan Flamboyan Raya, sekitar 2 Km dari titik dia hanyut. "Lokasi penemuan masuk wilayah Tanjung Selamat," jelas Sariman
(mdk/rhm)