Cari minum, harimau Sumatera berkeliaran di perkebunan warga
Kekeringan di Palembang menyebabkan mata rantai makanan hewan terputus.
Selain adanya harimau Sumatera yang masuk ke persawahan hingga tewas ditembak di Empat Lawang, warga Banyuasin, Sumsel, juga ditakutkan dengan banyaknya hewan buas itu yang berkeliaran di areal perkebunan.
Diduga, keluarnya harimau Sumatera itu karena untuk mencari makan akibat sumber air kering.
Hal tersebut terjadi di kawasan hutan Taman Nasional Sembilang, Banyuasin, sejak beberapa hari terakhir. Dari informasi yang diterima, banyak warga yang melihat harimau Sumatera yang berkeliaran di sekitar perkebunan warga dan hutan tanaman industri.
Humas Balai Taman Nasional Sembilang Banyuasin Teguh membenarkan kasus tersebut. Menurut dia, kondisi ini tak biasanya terjadi. Biasanya, harimau tersebut hanya mencari makan di kawasan hutan taman nasional. Namun, kini sudah keluar ke permukiman.
"Habitat aslinya ada di Taman Nasional Sembilang, sekarang harimau-harimau itu keluar ke perkebunan warga dan hutan industri," ungkap Teguh, Jumat (11/9).
Dijelaskannya, kemungkinan besar harimau tersebut ingin mencari makan dan minum karena sumber air di hutan sudah kering saat musim kemarau panjang.
"Kalau dilihat dari jejak kakinya, harimau-harimau itu ingin mencari makan dan minum saja. Sejauh ini belum masuk ke pemukiman," kata dia.
Pihaknya mengimbau warga agar tetap waspada karena bisa saja hewan buas itu akan menyerang seketika. Warga sebaiknya menyelamatkan diri saat bertemu dibanding membunuhnya.
"Kami juga tengah mencari solusi agar harimau-harimau itu bisa kembali ke habitatnya agar tidak membahayakan warga," pungkasnya.