Cegah Ledakan Petasan, Polda Metro Jaya Kerahkan Intelejen Saat Debat Cawapres
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya dan TNI juga Pemprov DKI Jakarta siap mengamankan acara tersebut. Bahkan, dia mengaku tengah merencanakan mengerahkan intelijen untuk mengantisipasi terjadinya ledakan seperti debat calon presiden (Capres) pada 17 Februari 2019 lalu.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan kembali menggelar debat ketiga Capres-Cawapres 2019 dengan menampilkan adu gagasan Cawapres. Debat bertajuk kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya ini akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/3).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya dan TNI juga Pemprov DKI Jakarta siap mengamankan acara tersebut. Bahkan, dia mengaku tengah merencanakan mengerahkan intelijen untuk mengantisipasi terjadinya ledakan seperti debat calon presiden (Capres) pada 17 Februari 2019 lalu.
-
Di mana debat Cawapres tersebut berlangsung? “Kita harus hati-hati untuk masalah pencurian data. Untuk itu harus kita kuatkan cyber security, cyber defence kita,” kata dia dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
-
Mengapa debat capres-cawapres penting? Tujuan dari debat sendiri adalah untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai suatu isu, dan juga untuk menemukan solusi atau keputusan yang terbaik.
-
Kapan debat cawapres akan dilaksanakan? Berdasarkan informasi resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), debat cawapres akan dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB.
-
Siapa saja yang ikut berdebat di debat capres ketiga? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Apa tema debat cawapres yang akan dibahas? Adapun tema debat kedua yang akan disampaikan cawapres meliputi ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
"Kita masih rencanakan. Kita tunggu saja bagaimana nanti intelijen apakah ada tambahan personel atau tidak," katanya di Polda Metro Jaya, Kamis (14/3).
Terlepas dari itu, Argo mengharapkan semua pendukung masing-masing calon agar tertib dan bersama menjaga keamanan.
"Kita mengharapkan dengan adanya debat cawapres besok yang tentunya ada pendukung masing-masing paslon untuk menjaga ketertiban dalam pelaksanaannya. Lalu kalau bisa nanti pendukung yang masuk ke ring satu datang lebih awal, yang terpenting ikut serta menciptakan situasi aman dan kondusif," jelasnya.
Lebih lanjut terkait jumlah personel yang diturunkan, Argo mengaku belum dapat menyebutkannya. Sebab, hingga kini masih diperhitungkan.
"Untuk masalah jumlah personel masih kita hitung tetapi tidak jauh berbeda dengan pengamanan sebelumnya. Jadi nanti ada ring 1 paspampres mengamankan, kemudian disekitar gedung itu ada ring 2 di sana ada TNI Polri dan ada ring 3 dan 4," pungkas Argo.
Baca juga:
Ubah Format Debat, KPU Tambah Waktu Bicara Cawapres 1 Sampai 2 Menit
KPU Pertimbangkan Permintaan BPN agar Menteri Jokowi Tak Diundang Saat Debat
BPN Prabowo Anggap Ma'ruf Ikut Debat Bukan Sebagai Ulama, Tapi Politisi Ulung
AHY Harap Debat Cawapres Tak Saling Serang, Tapi Tetap Mengkritisi
Debat Cawapres, Ma'ruf Akan Bahas Pendidikan Berbasis Agama