Cerita AKBP Dermawan: Amankan Aksi Secara Persuasif Malah Dianiaya
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono menerangkan, situasi unjuk rasa yang awal berjalan damai jadi memanas gegara ada pihak-pihak yang mencoba menutup ruas jalan. AKBP Dermawan mengimbau kepada peserta aksi supaya tidak mengganggu arus lalu lintas.
Kepala Bagian Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Dermawan Karosekali luka-luka akibat dipukuli sejumlah oknum Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP).
Penganiayaan terjadi saat unjuk rasa di Gedung MPR/DPR Jakarta Pusat, pada Kamis (25/11) kemarin. AKBP Dermawan bersama dengan sejumlah kepolisian bertugas mengamankan aksi Ormas PP.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono menerangkan, situasi unjuk rasa yang awal berjalan damai jadi memanas gegara ada pihak-pihak yang mencoba menutup ruas jalan. AKBP Dermawan mengimbau kepada peserta aksi supaya tidak mengganggu arus lalu lintas.
"Itu kali ketiga mereka menutup jalan. Kita imbau agar tidak menutup (jalan)," ujar dia saat dihubungi, Sabtu (27/11).
Dia mengatakan, AKBP Dermawan menghadapi peserta unjuk rasa dengan pendekatan persuasif. Di sela-sela itu rupanya ada provokator.
"Pak Karosekali memberikan imbauan dengan persuasif tapi ada (orang) yang memprovokasi," ujar dia.
Sejurus kemudian, beberapa peserta aksi menghampiri AKBP Dermawan dan terjadilah penganiayaan. Merujuk dari hasil visum, luka yang diderita AKBP Dermawan akibat benturan benda tumpul dari mulai kepala, perut dada.
Di samping itu, berdasar pengakuan AKBP Dermawan kepalanya dipukul menggunakan besi. "Kepala dipukul pakai besi sehingga bocor," terang dia.
Terpisah, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menerangkan, AKBP Dermawan masih terbaring di Rumah Sakit Polri. Saat ini kondisinya mulai membaik.
"Kondisinya relatif belum stabil. Saat ini sedang dirawat intensif di rumah sakit. Belum bisa pulang," ucap dia.
Sambodo mengutip pernyataan dokter dalam menjelaskan luka yang dialami AKBP Dermawan. Sambodo mengatakan, ditemukan luka hematoma akibat trauma kena benda tumpul di kepala. Kemudian, ada gangguan pada saluran kencing.
"Terus ada luka pada kepala diduga akibat pukulan besi," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com
Baca juga:
Wagub DKI: Demo Boleh tapi Teratur dan Jangan Anarkis
VIDEO:Polisi Tegaskan Tidak Boleh Ormas Pemuda Pancasila Tempatkan Diri di Atas Hukum
Pemuda Pancasila Siap Serahkan Koordinator Demo di DPR
Video:Tampang Sedih 15 Anggota Pemuda Pancasila Ditangkap Polisi Bawa Sajam saat Demo
Sambangi Polda Metro, Pengurus Cek Proses Penetapan Tersangka 16 Anggota PP
Perwira Polisi Dikeroyok Massa PP, Polda Metro akan Panggil Koordinator Aksi