Cerita mantan istri Setnov ngotot temui penyidik KPK
Luciana Lily Herliyanti mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (21/12). Dia membawa amplop putih. Meski dicecar Luciana enggan mengungkapkan keperluannya ke KPK.
Luciana Lily Herliyanti mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (21/12). Dia membawa amplop putih. Meski dicecar Luciana enggan mengungkapkan keperluannya ke KPK.
Mantan istri terdakwa kasus korupsi e-KTP, Setya Novanto ini mengenakan blus bercorak bunga. Ditemani seorang pendamping. Dihujani pertanyaan, anak Brigjen Sudharsono (Purn), mantan Wakil Kapolda Jawa Barat ini hanya menjawab singkat.
-
Apa yang dikatakan oleh Agus Rahardjo terkait kasus korupsi e-KTP yang menjerat Setya Novanto? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Siapa yang disebut oleh Agus Rahardjo sebagai orang yang meminta kasus korupsi e-KTP dengan terpidana Setya Novanto dihentikan? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus korupsi impor emas? Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga masih secara pararel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Aneka Tambang (Antam).
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
"Enggak, enggak," ucapnya menanggapi semua pertanyaan. Kemudian dia bergegas melewati kerumunan wartawan dan masuk ke Alphard putih.
Luciana berusaha menutupi amplop putih yang dibawanya. Tampak depan amplop itu tertulis penerima dengan tujuan untuk bidang penyidikan KPK. Adapun isi surat itu belum diketahui.
Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengungkapkan Luciana sudah tiga kali mencoba menemui penyidik KPK. Khususnya yang menangani kasus korupsi e-KTP.
Dia datang pertama kali pada 13 November. Kedua 23 November dan terakhir pada 21 Desember. Seperti diketahui, mantan ketua umum Golkar itu resmi ditahan pada 19 November usai dinyatakan sehat. Setelah kecelakaan Setnov dirawat di RS Medika Permata Hijau, lalu dirujuk ke RSCM Kencana.
"Kalau enggak salah itu tujuannya sama ingin bertemu dengan penyidik yang menangani kasus e-KTP," ujar Priharsa di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
Sampai saat ini tujuan Luciana masih menjadi misteri. Terakhir dia membawa sebuah amplop putih yang tertulis ditujukan kepada penyidik.
Priharsa mengatakan pihaknya belum mengetahui apa isi dari amplop tersebut. Luciana tidak menyerahkan amplop itu lantaran tidak diberikan izin untuk bertemu penyidik secara langsung.
"Kemarin yang bersangkutan hadir dan katanya membawa map atau dokumen atau apa, tapi itu tidak diserahkan juga dan tidak bertemu dengan penyidik," kata dia.
Priharsa menjelaskan kalau ingin bertemu penyidik harus membuat permohonan dengan menuliskan surat berisi maksud dan tujuannya. Luciana sebelumnya pun sudah diberitahu hal tersebut. Meski begitu sampai saat ini belum ada surat dilayangkan.
"Permintaannya pertama ingin bertemu dengan penyidik, cuma disarankan tuangkan saja dalam surat secara tertulis nanti akan dibaca. Sampai dengan kemarin belum ada surat yang disampaikan," jelasnya.
Priharsa menekankan agar Luciana mengikuti prosedur yang ada di KPK. "Penyidik meminta kepada yang bersangkutan agar surat itu disampaikan saja melalui persuratan KPK, kemudian ditunjukan kepada penyidik. Jadi penyidik bisa mengetahui subtansi yang ingin disampaikan ataupun kepentingannya apa," tandasya.
Luciana merupakan mantan istri Setnov. Dari pernikahan itu keduanya dikarunia empat orang anak. Mereka adalah Giovanno Farrell, Gavriel Putranto, Dwina Michaella, dan Reza Herwindo.
Dua nama terakhir diketahui menjadi saksi dalam kasus e-KTP. Bersama istri Setya Novanto saat ini, Diesti Astriani Tagor tengah diselidiki keterlibatannya atas kepemilikan saham PT Murakabi Sejahtera dan PT Mondialindo Graha Perdana.
Baca juga:
Mantan istri Setnov tiga kali berusaha temui penyidik kasus e-KTP
Setnov sambangi KPK, diperiksa untuk tersangka ASS
Bergaya casual, putra Setya Novanto hadiri pemeriksaan KPK terkait kasus e-KTP
Gaya modis keluarga Novanto saat diperiksa penyidik KPK
Reaksi putri Setnov Dwina Michaella usai diperiksa KPK