Curhat tak dihargai hingga Kapolri marah, AKBP Untung salahkan media
Untung mengungkapkan, apa yang ditulis media sangatlah berbeda dengan apa yang ia maksud.
Perwira Menengah Pusat Pendidikan Polisi Air Lembaga Pendidikan dan Latihan Polri, AKBP Untung Sangaji, yang melumpuhkan teroris kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu dikabarkan mencalonkan diri sebagai Bupati Seram Bagian Barat, Maluku, dalam Pilkada 2017. Pencalonan karena Untung kecewa dengan Kapolri karena merasa tidak dianggap atas kinerjanya selama ini.
"Ini udah beberapa bulan. Yang lain udah dikasih tempat, saya enggak ada sama sekali. Saya cuma dikasih PIN aja. Kapolri tidak memanggil saya secara khusus, cuma Lemdikpol," kata Untung, kepada merdeka.com beberapa waktu lalu.
Namun Untung kali ini malah membantah ucapannya. Malah, Untung salahkan media yang telah membuat berita.
"Saya tidak pernah melawan perintah, kemarin teman-teman (wartawan) nakal bikin saya ribut dengan bapak saya (Kapolri), Kapolri itu kan bapak kita, komandan kita, kok teman-teman (wartawan) salah menulis," Kata Untung, (Rabu, 4/5).
Untung mengungkapkan, apa yang ditulis media sangatlah berbeda dengan apa yang ia maksud. Hal itu lah yang membuatnya berdampak buruk hubungan dengan Kapolri.
"Akhirnya kan dampaknya buruk bagi saya. Saya enggak pernah ribut, melawan perintah, perintah apa saja saya laksanakan. Kasus-kasus penembakan misterius di Aceh, gerombolan bersenjata di Aceh kita tangani dengan baik, pelemparan granat dan kemarin Thamrin, kebetulan banyak CCTV di situ, jadi meledak beritanya ke mana-mana," ungkapnya.
Untun menambahkan, penumpasan teroris di Thamrin merupakan insting sebagai anggota polisi. "Bagi saya itu biasa saja, saya lakukan insting kepolisian, sama kalau saya dengar wartawan diganggu orang, saya marah. Dari dulu kan saya dengan wartawan selalu baik. Kadang anak-anak (wartawan) mendengar keluhan saya dijadikan suatu hal yang berlebihan, padahal enggak," tutupnya.
Baca juga:
AKBP Untung ngaku persiapan maju Pilkada Seram sudah 80 persen
Geramnya Kapolri lihat ulah AKBP Untung curhat minta jabatan
AKBP Untung: Saya menghargai Bapak Kapolri
Batal jadi kapolres, AKBP Untung sebut 'itu omelan orangtua ke anak'
Kapolri: AKBP Untung enggak bersyukur!
Kapolri soal AKBP Untung: Sebenarnya mau jadi kapolres
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Bagaimana AKBP Buddy Towoliu meninggal? Menurut polisi, AKBP Buddy bunuh diri Saat kejadian, AKBP Buddy membiarkan dirinya ditabrak kereta Tegal Bahari Akibat kejadian itu, anggota tubuh AKBP Buddy terpisah
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.